Beli Mobil Bekas, Pastikan BPKB Tidak Palsu Ini Caranya

Beli Mobil Bekas, Pastikan BPKB Tidak Palsu Ini Caranya

Ruly Kurniawan - detikOto
Jumat, 17 Mei 2019 19:39 WIB
Mobil bekas Foto: ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan
Jakarta - Dewasa ini pasar mobil bekas (mobkas) mulai ramai. Tak salah memang, karena mobkas adalah alternatif menarik bagi masyarakat yang ingin membeli kendaraan dengan budget terbatas. Terlebih jika ingin digunakan saat mudik lebaran nanti.

Namun ada beberapa hal yang patut diperhatikan ketika membeli mobkas. Selain kondisi kendaraan itu sendiri, jangan luput perhatian kepada kelengkapan surat-suratnya ya detikers. Khususnya Buku Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB) yang merupakan surat inti sebuah kendaraan. Pastikan bahwa dokumen itu asli.



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebab sebagaimana dilansir TMC Polda Metro Jaya di situs resminya, BPKB cukup marak apalagi di hari-hari krusial seperti periode lebaran. Demi memudahkan, paling tidak ada 5 cara untuk memastikan bahwa BPKB calon kendaraan ialah asli.

Pertama, detikers patut memperhatikan cover BPKB. Yang asli, akan terlihat lebih mengkilat. Lalu jangan lupakan hologram pada BPKB. Jika asli, warna yang terdapat pada bagian itu tidak berubah atau berwarna silver jika terkena sorotan sinar. Pada BPKB palsu, hologram akan cenderung menjadi warna kuning atau memancarkan warna kuning.



Adanya nomor di bawah bagian hologram, dimaksudkan untuk mengategorikan pemilik kendaraan berdasarkan domisilinya. Meski demikian, sejumlah nomor tidak akan terbaca karena sifatnya rahasia milik Korlantas. Jadi jangan kaget bila ada beberapa nomor yang tak jelas.

Ciri selanjutnya ialah identitas pemilik, untuk BPKB yang palsu biasanya akan terlihat seperti sudah dicetak ulang setelah sebelumnya dihapus. Terakhir, yakni pada halaman ke-14 akan muncul logo Korlantas hanya jika disinari menggunakan ultraviolet. Selain itu, kertasnya juga bertekstur kasar mengikuti pola yang ada pada logo.

Itulah beberapa hal yang bisa dilakukan untuk memastikan bahwa BPKB kendaraan yang ingin dibawa pulang adalah asli. Jangan sampai luput ya, detikers. (ruk/lth)

Hide Ads