Cara Merawat Aki Mobil Matik Supaya Tidak Mudah Mogok

Jakarta - Accu (aki) merupakan salah satu komponen utama ntuk mobil matik. Tak jarang permasalahan mobil bertransmisi otomatik seperti mogok disebabkan oleh komponen tersebut. Lantas bagaimana cara merawatnya?

Di bulan Ramadhan banyak yang mengalihkan transportasi harian ke kendaraan umum (mengurangi penggunaan mobil pribadi). Alhasil, mobil nganggur di garasi. Nah bagi detikers yang memiliki mobil bertransmisi matik dan jarang digunakan, harap perhatikan aki-nya ya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebagaimana dipaparkan Koordinator Eksekutif Technical Service Astra Daihatsu Motor Anjar Rosadi kepada detikcom, mobil matik yang jarang digunakan dan dipanaskan sangat berpotensi untuk mogok ketika digunakan kembali.

"Fungsi aki kan menyimpan dan menyuplai listrik yang akan digunakan untuk sistem starter, pengapian, dan komponen kelistrikan lainnya. Jadi sangat penting di mobil matik. Sehingga harus diperhatikan," katanya lewat sambungan telepon di Jakarta.

"Bila mobil jarang digunakan, ada baiknya tetap dipanaskan setiap hari. Periksa juga kondisi aki secara berkala; cek terminalnya, lihat kondisi cairannya kalau dia gunakan aki basah. Kalau terminal kendor, dikencangkan. Kalau cairannya kurang, segera ditambahkan," lanjut Anjar.

Foto: Dadan Kuswaraharja

Namun bila detikers pemilik dan pengguna mobil matik terlalu sibuk beraktivitas dan tak sempat memanaskan mobil tiap hari, Anjar menyampaikan paling tidak dalam satu minggu mobil dinyalakan 15 menit.

"Paling tidak kalau memang lebih dari seminggu tak digunakan, sebaiknya seminggu sekali dipanaskan kurang lebih 15 menit. Supaya aki mengalir," ucap Anjar.

Jadi, jangan malas ya detikers walaupun mobil tidak digunakan sesering bulan-bulan kemarin.

(ruk/ddn)