5 Cara Bikin Ban Motor Awet

Halaman ke 1 dari 6

5 Cara Bikin Ban Motor Awet

Jakarta - Ban merupakan salah satu komponen utama yang membuat motor bisa melintas di atas permukaan jalan. Ban juga jadi komponen yang rentan rusak jika dalam pemakaiannya tidak dilakukan secara benar. Maka itu, buat para detikers, perhatikan tips berikut ini supaya ban motor kamu awet dipakai.

Seperti dikutip dari mpmhondajatim, setidaknya ada lima hal yang perlu dilakukan bikers dalam merawat kondisi ban supaya awet dan bisa dipakai lama.

Hal pertama yang harus dibiasakan adalah menjaga tekanan ban.

Menjaga kestabilan tekanan angin dalam ban bisa bikin umur ban motor makin panjang dan motor juga jadi lebih stabil dikendarai. Untuk itu wajib cek tekanan ban setiap hari sebelum motor digunakan. Untuk ban depan, dianjurkan tekanannya 29 psi, sedangkan ban belakang 33 psi.

Selain tekanan ban, wajib juga memperhatikan beban yang diangkut. Beban di motor bisa juga mempengaruhi usia ban. Sebab beban yang terlalu berat bisa membuat gesekan berlebih antara ban dan permukaan aspal. Jadi ban motor lebih cepat tipis dan berisiko bocor.

Selanjutnya adalah rutin membersihkan ban. Ban yang bersih bisa menambah umur ban. Bersihkan ban dan bagian kembangan atau motif yang ada di ban. Biasanya di bagian kembangan ini banyak kerikil yang tersangkut, kalau dibiarkan pastinya bisa bikin ban cepat rusak.

Kemudian posisi parkir. Posisi parkir yang salah ternyata juga bisa membuat ban cepat rusak lho. Seperti parkir di bawah sinar matahari langsung, ini tidak
hanya bisa merusak cat motor, tapi juga mempengaruhi usia ban. Ban yang kena sinar matahari dalam waktu lama bisa mengeras, dan ban yang keras rentan rusak dan getas.

Terakhir adalah cara berkendara. Cara berkendara kamu di jalan raya juga bisa mempengaruhi umur ban lho detikers. Untuk itu, ada baiknya hindari kondisi jalan yang rusak dan berlubang, serta hindari mengerem mendadak.

Secara enggak langsung, perilaku seperti itu bisa membuat ban motor cepat tipis dan akhirnya ban nggak bisa dipakai lama-lama, deh.

Halaman Selanjutnya