Di Indonesia, jenis helm ini memang masih jarang digunakan oleh bikers. Kalaupun ada, bisa ditemukan satu dua pengendara motor yang memakai helm bergaya angker ini. Dan biasanya yang memakai helm jenis ini adalah anggota komunitas motor.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Helm Predator milik Nitrinos terbuat dari paduan fiberglass dan kevlar. Meski terlihat sesak, dengan visor kecil, Nitrinos mengklaim helm ini tetap nyaman
digunakan dengan sistem ventilasi 4 saluran. Helm ini juga punya bobot cukup ringan, sekitar 1,8 kg.
Baca juga: Jangan Sembarangan Memilih Ukuran Helm! |
Sebagai pilihan bagi konsumen, Nitrinos juga menawarkan pilihan model rambut gimbal yang diinginkan konsumen. Adapun panjang rambut gimbal yang ditawarkan antara 34 sampai 45 cm, dengan jumlah 22 gimbal.
Selain itu, produsen juga menawarkan beberapa kustomisasi lainnya, seperti LED tiga titik, pelindung visor, ukiran helm, hingga opsi aerografi yang diberi
grafis sesuai selera konsumen.
Untuk harganya, helm Predator Nitrinos ini dibanderol dengan harga mulai USD 649 atau setara Rp 9,2 juta. (lua/ddn)
Komentar Terbanyak
BYD Sealion 7 Dikeluhkan Konsumen: Tenaga Hilang, Muncul Bunyi-bunyian
Bagnaia Tunggu Penjelasan Ducati soal Motornya, Kesabaran Sudah Mulai Habis
Tunjangan Bensin Anggota DPR: Rp 3 Juta per Bulan