Menanggapi hal tersebut Wuling Motors mengaku masih terus mempelajari pasar di Tanah Air. Apabila permintaan konsumen mengarah ke sana, bukan tidak mungkin Wuling Almaz dengan konfigurasi tiga baris lahir di pabrik Cikarang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lebih lanjut, Brand Manager Wuling Motors Dian Asmahani juga mengatakan pemilihan SUV dengan kapasitas lima penumpang memang pasarnya masih hidup.
"Sebenarnya untuk pasar SUV yang five seater masih banyak, dan kita ingin menyasar ke segmen tersebut," ujar Dian.
Pertarungan di kelas SUV dengan konfigurasi mesin 1.500 cc turbo semakin sengit, Wuling Almaz yang dibanderol Rp 318.800.000 bakal bersaing dengan Honda CR-V turbo yang dibanderol dengan harga paling murah yaitu Rp 478,5 juta hingga yang termahal Rp 518,5 juta. Sedangkan DFSK Glory banderol harganya cukup miring yaitu Rp 245,9 juta untuk versi termurah dan Rp 308 juta menjadi varian termahal.
Namun lawan Almaz tidak hanya kedua merk di atas, ada pun mobil di segmen Low SUV yang juga cukup diminati masyarakat Indonesia. Mobil-mobil yang mengisi segmen itu antara lain Toyota Rush, Daihatsu Terios, hingga Honda HR-V pun turut meramaikan pasar Low SUV. Bedanya, deretan Low SUV tersebut hanya mengusung mesin 1.500cc tanpa dibekali turbo.
Komentar Terbanyak
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Kenapa Sih STNK Tak Berlaku Selamanya dan Harus Diperpanjang?