BMW X2 menjadi model terbaru BMW di Indonesia. BMW menyebutnya sebagai Sports Activity CoupΓ© (SAC) yang ditargetkan untuk untuk menarik kalangan muda, berjiwa muda, ekstrovert, aktif dan sangat menghargai individualitas.
Baca juga: BMW X2, SUV Limited Seharga Rp 838 Juta |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bagian luar mobil ini menampilkan mobil yang lain dari BMW pada umumnya. Desain grillenya terbalik. Grillenya bebentuk trapesium terbalik sehingga melebar di bagian bawah dan kecil di bagian atas. Grille macam ini merupakan yang pertama ada di BMW era zaman now.
![]() |
Pada bagian belakang tepatnya di pilar C ada logo BMW yang jarang bisa kita temui di mobil BMW lainnya. Jadi wajar kalau BMW menyebut mobil ini sebagai mobilnya pemberontak karena desainnya benar-benar memberontak dari desain BMW lainnya.
![]() |
Sementara dari samping kita akan melihat bodi mobil yang mirip seperti sebuah sedan coupe. Ciri khas dari mobil X seri genap seperti X4 dan X6. Dari samping juga kita bisa melihat ground clearance mobil yang cukup tinggi. Sementara warna oranye-nya begitu kentara dengan rerumputan yang dilalui mobil.
![]() |
Di belakang kita bisa melihat diffuser yang menekankan kesan balapan. M Rear-spoiler ditambahkan untuk memperkuat karakter sport di bagian belakang kendaraan. Sebagai standar BMW X2 menggunakan pelek M 722 light-alloy berukuran 19 inci.
![]() |
Baca juga: Anak Muda Mulai Jatuh Hati pada Mobil Jerman |
Interior
Puas melihat bagian luar saatnya kita masuk ke dalam mobil. Aura jok kulit begitu terasa saat pertama kali masuk ke dalam mobil.
Jok dengan kombinasi bahan Hexagon Mikro/Alcantara Anthracite, dikombinasikan dengan BMW M piping dan jahitan arna kuning yang kontras memperkuat kesan sporty mobil.
![]() |
Meski terlihat kecil, X2 memiliki bagasi yang ramah buat pengendara. Ruang bagasinya memiliki kapasitas 470 liter, sehingga bisa mendukung aktivitas berpergian, termasuk berbelanja, perjalanan berkemah di akhir pekan, atau tur sepeda gunung.
![]() |
Untuk fitur di dalam mobil, BMW memasang sistem operasi baru juga memungkinkan kemampuan pengoperasian melalui iDrive Controller, voice assistant, touch control, dan BMW Gesture Control, yang semuanya terintegrasi dengan layar monitor 6,5 inci.
![]() |
BMW X2 juga dilengkapi dengan BMW Navigation System Professional baru yang menggunakan peta 3D dan pengarahan suara dalam Bahasa Indonesia.
Di bagian pintu ada kantong besar dan tempat penyimpanan yang cukup banyak di sudut-sudut kabin.
Sementara melirik ke bagian atap kabin, atap panoramik BMW X2 menambah efek lapang di dalam kabin kendaraan. Bagian depan atap panoramik tersebut dapat dimiringkan dan terbuka, laiknya sunroof konvensional.
Sayang saat melihat di setir tidak ada paddle shift yang biasa kita lihat di mobil BMW.
Performa
Nah saatnya berkendara dengan X2, BMW X2 memiliki mesin BMW TwinPower Turbo 1.5L tiga-silinder yang sangat bertenaga.
Meski cuma 3 silinder saya tidak kesulitan mencapai kecepatan yang tinggi namun dengan handling yang tetap stabil. Beda banget dengan mobil 3 silinder yang biasa saya kendarai sehari-hari.
![]() |
Untuk mode berkendara, Anda bisa memilih Eco Pro, Comfort dan Sport. Silakan pilih sesuai kebutuhan. Kalau ingin lebih irit BBM, pilih Eco Pro, kalau ingin suspensinya lebih nyaman pilih Comfort, kalau ingin ngebut dikit pilih Sport. Anda bisa ngebut sampai dengan gigi 7 berkat penggunaan transmisi otomatis steptronic dual-clutch. Perpindahan giginya sangat halus.
Mesin tadi menghasilkan tenaga sebesar 140 hp dan torsi 220 Nm dengan konsumsi bahan bakar yang disebut BMW mencapai 15,9 liter per km. Dan meski mobil yang saya gunakan adalah mobil matik, akselerasi mobil tetap spontan, X2 sDrive18i dapat melaju dari 0-100 km/jam dalam waktu 9,6 detik.
Kesimpulan
BMW X2 akan membuat Anda merasa cukup nyaman berkendara di jalanan. Meski sebuah SUV namun mobil ini memberikan pengalaman seperti berkendara dengan sedan berkat kenyamanannya. Mobil bisa berakselerasi dengan cepat yang performanya mungkin bisa bikin Anda kaget.
![]() |
Sayangnya untuk bagian minusnya, mobil hanya ada satu varian dan unitnya juga terbatas, dan mungkin Anda tidak mendapatkan jatah lagi sekarang. Serta tidak ada paddle shift yang biasa menjadi fitur standar di mobil BMW. Cruise controlnya juga masih standar.
Lihat video review BMW X2 di bawah ini:
(ddn/lth)
Komentar Terbanyak
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Kenapa Sih STNK Tak Berlaku Selamanya dan Harus Diperpanjang?