Jokowi mengatakan saat ini pemerintah telah memanfaatkan kelapa sawit dalam program biodiesel 20% atau B20. "Supaya Pak Prabowo tahu, kita telah mulai B20 dan sudah berproduksi 98% dari yang kita harapkan," kata Jokowi dalam Debat Capres Jilid 2 di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu (17/2/2019) malam.
Baca juga: Jokowi Vs Prabowo Tentang Nasib Biodiesel |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Memang tidak mudah untuk mengaplikasikan penggunaan biodiesel. Pelaku dunia transportasi sebelumnya sudah mewanti-wanti soal penggunaan biodiesel. Ada dampak negatif dan dampak positifnya terkait pemakaian biodiesel di mesin armada bus. Secara bisnis, masuk di akal karena harganya murah.
Namun secara teknis, penggunaan biodiesel di mesin kendaraan bisa memperpendek usia filter solar. Jadi pengusaha harus mengeluarkan biaya lebih untuk penggantian filter.
Menjawab kekhawtiran pengguna bus atau truk beberapa merek truk/bus sudah menggunakan double filter agar mengurangi jelaga di mesin kendaraan. Produsen juga sudah memberikan kepastian kalau penggunaan B20 tidak akan menggugurkan garansi.
Produsen juga memberikan beberapa saran kepada pengguna bus dan truk untuk memeriksa ketinggian oli mesin dengan dipstick secara rutin sebelum memulai menghidupkan mesin, mengecek water sedimentor secara berkala, mengganti filter solar secara berkala sesuai dengan buku panduan pemilik kendaraan, mengecek kondisi tangki bahan bakar, membersihkan dan melakukan penirisan tangki bahan bakar jika diperlukan.
Simak Juga 'Jokowi Vs Prabowo Tentang Nasib Biodiesel':
Komentar Terbanyak
Memang Tak Semua, tapi Kenapa Pengguna LCGC Suka Berulah di Jalan?
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah