Minim mobil baru membuat penjualan Nissan di Indonesia kian terpuruk. Penjualan Nissan terus menurun dari tahun ke tahunnya.
Mobil andalan Nissan, Grand Livina pun makin tak dilirik orang Indonesia. Sempat menjadi primadona dan masuk ke dalam daftar mobil terlaris se-Indonesia, Grand Livina harus bekerja ekstra keras melawan para pendatang baru.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Merujuk pada data distribusi wholesales Gabungan Industri Kendaraan bermotor Indonesia (Gaikindo), Nissan pernah mencicipi manisnya menjual Grand Livina mulai tahun 2008 hingga 2013.
Rekor penjualan Grand Livina terbanyak dalam setahun mencapai 35.422 unit. Beberapa tahun setelahnya angka tersebut terus menurun. Bahkan tahun 2018, menjual 5.000 unit Grand Livina dalam setahun pun sulit dilakukan Nissan.
Nissan tercatat hanya mendistribusikan 2.437 unit Grand Livina. Membandingkan dengan mobil terlaris se-Indonesia Toyota Avanza, jualan Grand Livina tak ada apa-apanya. Avanza dalam satu tahun membukukan 82.167 unit.
Padahal tahun 2010, Grand Livina mampu berada di atas Rush, APV, Yaris, CR-V, dan Terios. Dalam waktu dekat Nissan memang dikabarkan bakal memiliki MPV terbaru berbasis Xpander. Kehadiran MPV Nissan rasa Xpander itu cukup membuat penasaran.
Hingga saat ini, informasi terkait MPV baru Nissan itu masih ditutup rapat oleh pabrikan Jepang tersebut. Jika nanti mobil meluncur, bisa mendulang kesuksesan seperti Xpander atau tidak ya? Apalagi masyarakat Indonesia cenderung suka dengan model baru.
Beberapa waktu lalu sebuah foto yang disebut-sebut foto mobil Livina terbaru viral. Head of Communication PT Nissan Motor Indonesia Hana Maharani tidak menampik bahwa pihaknya memiliki rencana untuk memperkenalkan mobil keluarga baru di Tanah Air. Namun tidak dapat dikatakan secara pasti waktu peluncurannya.
![]() |
"Kita tidak bisa berkomentar atas rumor yang beredar. Tapi mengulang lagi dari apa yang disampaikan terkait rencana jangka menengah dan panjang NMI, tahun lalu kita pernah mengumumkan komitmen kita di Indonesia. Ada tiga strategi yang akan dijalankan, pertama adalah meluncurkan produk-produk baru termasuk SUV maupun MPV di Indonesia," kata Hana.
"Kita juga bakal memperluas jaringan diler kemudian memperkuatnya," lanjutnya. (dry/ddn)
Komentar Terbanyak
Memang Tak Semua, tapi Kenapa Pengguna LCGC Suka Berulah di Jalan?
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah