Pendatang baru itu adalah Mitsubishi Xpander. Sebagai pendatang baru, Xpander memang cukup bisa menggoyang Avanza dari tempat teratas. Keduanya pun bergantian salip menyalip untuk berlomba menjadi mobil terlaris se-Indonesia.
Rupanya persaingan tersebut tidak hanya terjadi di Indonesia saja. Di pasar luar negeri pun keduanya saling bersaing. Xpander yang baru memulai debutnya di pasar ekspor pada April 2018, cukup menorehkan raihan positif.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Secara jumlah, Avanza lebih banyak diekspor daripada Xpander. Total dari Januari hingga November 2018, sebanyak 32.536 unit Avanza dikirim dari Indonesia ke luar negeri. Negara-negara tetangga seperti Filipina, Myanmar, Vietnam, Thailand, Brunei Darussalam, Laos, Singapura dan Malaysia masih memiliki selera yang sama dengan orang Indonesia. Itulah mengapa negara-negara ASEAN tersebut tercantum dalam data ekspor Avanza.
Baca juga: Dalam Satu Tahun, Harga Xpander Naik 4 Kali |
Tak ketinggalan di luar ASEAN ada Afrika Selatan, Bermuda, Mesin, Afrika Barat, Madagaskar, Pakistan, Srilanka, Arab Saudi, Peru, Bangladesh, Lebanon, Qatar, Kuwait, Oman, Yaman, Honduras, Guatemala, dan sederet negara lain yang juga menyukai Avanza buatan Indonesia.
Tonton juga Adu Irit Mobil Low MPV
(dry/ddn)
Komentar Terbanyak
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!