Saat berikan kata sambutan, ia mengaku senang bahwa motor rakitan anak Indonesia mampu bersaing di ranah global.
Baca juga: Saat Jokowi Duduk di Atas Yamaha Xmax |
Tepatnya, PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) telah mengapalkan amunisinya ke 45 negara di 5 benua mulai dari Eropa, Amerika Serikat, sampai Jepang maupun Australia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Oleh sebab itu saya sangat senang hadir di sini, Yamaha di 2014 produksi ekspor 23.000 motor (pertahun), dan sekarang 338 ribu motor (pertahun)," tambahnya.
Selain itu, Jokowi yang juga sempat bertemu President Director & CEO PT YIMM Minoru Morimoto, berpesan supaya terus meningkatkan kinerja dan semangat. Ia meyakinkan bahwa kualitas 'tangan bangsa' bisa diterima oleh global.
"Bapak Jokowi sempat berpesan bahwa Yamaha harus menjadi perusahaan produksi global yang mengekspor motor rakitan Indonesia ke dunia. Untuk ini, kuncinya adalah kualitas. Sehingga kita akan terus berusaha meningkatkan pengembangan kualitas dan harus berusaha lebih giat lagi," ujar Morimoto.
Perlu diketahui, menurut Executive Vice President PT YIMM Dyonisius Beti, selama 2018 Yamaha telah melakukan ekspor motor dalam bentuk CBU sebanyak 338.000 unit dan CKD mencapai 5,3 juta.
"Jadi kita patut berbangga dan saya pribadi pun ingin mengucapkan terima kasih banyak ke seluruh karyawan Yamaha atas kerja kerasnya selama ini. Akhirnya kita bisa mencapai ekspor 1,5 juta dan kedepannya semangat ini harus tetap bahkan lebih. Dalam 2 tahun ke depan misalkan, kita harus bisa mengubah angka tersebut jadi 2 juta atau lebih," tutup Morimoto.
Tonton juga video 'Jokowi Jajal Motor Listrik Gesits: Suara Halus, Nggak ada 'Greng-greng'':
(ruk/dry)
Komentar Terbanyak
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah