Salah satunya adalah Tony Hadi Putra dari Denpasar sebagai pemenang kategori National Champion Sport. Dia memodifikasi Honda CBR250RR dengan konsep Sport Fairing Bali Culture (Taksu Pulau Bali).
Baca juga: Motor Jadul 'Tunggangan Raja Salman' |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tony mempercayai konsep modifikasinya ke beberapa bengkel kepercayaannya seperti Mank Bili Cat, Bola Custom, dan Ignitek Garage.
"Saya mau bikin motorsport yang berbeda intinya, inspirasi awalnya dapat album ada CBR250RR yang pakai Mono Arm, terus dikasih kesempatan naik RCV213V," ungkap pria asal Bali ini.
Demi mendapatkan motor idamannya, Tony rela menghabiskan uang sebesar Rp 60 juta untuk mengubah sektor tampilan dan performa mesin. Dari sektor kaki-kaki mulai dari pelek, suspensi, dan lengan ayun menggunakan part Ducati Evo 848.
"Ubahan suspensi depan belakang, dan swing arm punya Ducati 848 Evo, peleknya Marchesini, untuk kaki-kaki habisnya total sekitar Rp 30 jutaan belum sama ongkos," ungkap Tony.
"Shockbreaker belakang pakai Ohlins, memang saya ganti karena suspensinya CBR250R terlalu lembut, kalau untuk harian memang nyaman, tapi untuk speed terasa sekali," kata Tony.
Untuk mendapatkan daya geber yang lebih maksimal, Tony juga melakukan sedikit modifikasi dari sektor mesin.
"Kalau mesin bore up standar masih 250 cc, hanya corting, cam custom, ECU ganti A-Racer, I-Mode, Quick Shift A-Racer," terangnya.
Untuk mempercantik tampilan Tony juga mengganti beberapa part dengan produk aftermarket, di antaranya Footstep, Handbar, dan end bar menggunakan merek Lightech. Handle Koplik Acossatu, dan tabung minyak rem Rizoma. (riar/rgr)
Komentar Terbanyak
Jangan Kaget! Biaya Tes Psikologi SIM Naik, Sekarang Jadi Segini
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah