Mobil rakitan Indonesia yang diekspor ada yang dalam bentuk utuh (Completely Build Up/CBU). Namun, ada juga yang diekspor dalam bentuk terurai atau ekspor beberapa komponen saja.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mobil-mobil rakitan Indonesia yang diekspor ini statusnya adalah CBU. Jadi dikirim dalam bentuk unit mobil utuh. Untuk jenis mobilnya sangat bervariasi, ada SUV, MPV hingga pikap.
Pada bulan sebelumnya, nama Toyota Rush menjadi mobil yang paling banyak dikirim ke luar negeri dengan angka 4.310 unit. Dan di bulan Oktober 2018 ini gantian nama Mitsubishi Xpander yang paling dilirik konsumen luar negeri dengan mengirim 5.908 unit.
Di bulan ini, Toyota Rush menempati posisi kedua dengan pengiriman 4.750 unit. Dan ketiga ada nama SUV Toyota Fortuner yang sukses terdistribusi
sebanyak 3.929 unit.
Bagaimana dengan MPV 'sejuta umat' Toyota Avanza? Mobil paling laris Toyota ini mengisi posisi kelima dengan angka ekspor 2.695 unit. Turun dari bulan
sebelumnya, 3.701 unit.
Berikut 10 mobil rakitan Indonesia paling banyak diekspor bulan Oktober 2018
1. Mitsubishi Xpander: 5.908 unit
2. Toyota Rush: 4.750 unit
3. Toyota Fortuner: 3.929 unit
4. Toyota Wigo (Agya): 3.141 unit
5. Toyota Avanza: 2.695 unit
6. Toyota Vios: 1.437 unit
7. Gran Max/Town Ace/Lite Ace (minibus dan pikap): 1.324 unit
8. Suzuki APV: 1.092 unit
9. Toyota Sienta: 784 unit
10. Toyota Kijang Innova: 225 unit. (lua/lth)
Komentar Terbanyak
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah