Selain Amblas, Ini yang Dikeluhkan dari Toyota Calya

Selain Amblas, Ini yang Dikeluhkan dari Toyota Calya

Ridwan Arifin - detikOto
Senin, 08 Okt 2018 12:26 WIB
Toyota Calya Foto: Dadan Kuswaraharja
Jakarta - Toyota Calya diklaim memiliki beberapa kekurangan, salah satunya dikatakan mudah rusaknya suspensi Calya atau mudah amblas suspensinya. Dikatakan hal itu terjadi bila mobil LCGC dengan 7 bangku penumpang ini kelebihan beban. Seperti yang dikatakan Humas Komunitas Toyota Calya Indonesia (KTCI), Rizal Gozali.



"Itu kenapa amblas, karena toleransi yang diterima sama dia (Calya) itu sebenarnya 500 kg. Jadi logikanya gini, itu kan 7 seater, kalo satu orang rata-rata beratnya 100 kg berati kan 700 kg, overweight dong, udah pasti amblas," tuturnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Nah kalo diisi full semua misalkan beratnya cuma sekitar 450 kg, keliatan amblas itu masih diklaim sama Toyota masih aman, karena toleransinya 500 kg," tambahnya.



Nah Otolovers, ternyata masalah Calya tidak hanya terjadi pada suspensinya saja. Beberapa keluhan terkait mesin yang overheat juga ditemukan, meski tidak semua pengguna mengalaminya.

"Kebetulan ada beberapa yang terkait dengan keluhan seperti itu, yang overheat, dikarenakan memang kalau hasil pengecekan dari beberapa cabang yang pernah menemukan kasus seperti itu cenderungnya bukan masalah di sistem coolantnya ternyata, tetapi memang ada masalah di sistem ECU nya, jadi kita re programming lagi," ungkap Kurniawan.



Engine Control Unit (ECU) memang menjadi komponen penting di mobil. Sebab, jika ECU sampai rusak akan berpengaruh pada semua sistem pengapian. Walhasil tenaga mesin 'loyo' dan tidak maksimal.

"Tapi nggak semua bengkel nerima kasus seperti itu, tertentu aja, tapi kalau masalahnya seperti itu nanti costumer bisa menghubungi pihak bengkel kita cek, pastikan apakah ada faktor x, nanti kita re programming sesuai yang sudah ditentukan sama TAM," jelas Kurniawan.





Tonton juga 'First Impressions Toyota Calya':

[Gambas:Video 20detik]

(lth/lth)

Hide Ads