Tidak seperti di negara asalnya, mobil bermesin diesel di Indonesia lebih identik dengan kendaraan niaga. Mungkin itu yang menjadi salah satu alasan Mercy untuk memboyong MPV premiumnya yang bermesin bensin.
Baca juga: Mercy Luncurkan 3 Mobil Baru |
"Di sektor premium, kendaraan diesel memang kurang populer karena sering diasosiasikan dengan kendaraan niaga. Padahal kalau digunakan sama saja tapi kita nggak memaksakan, ini sesuai selera saja," ujar Deputy Director Marketing Communication Mercedes-Benz Indonesia, Hari Arifianto di Star Arena Senayan City, Jakarta, Jumat (5/10/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Teknologinya belum bisa mengakomodasi B20 karena kapasitasnya tinggi. Tidak disarankan untuk mobil diesel Mercedes-Benz, rekomendasi Pertadex yang lain tidak," jelas Hari.
Menurut Hari kendaraan premium yang menggunakan diesel belum mengarah pada penggunaan Biodiesel.
"Pemerintah masih menyediakan Pertadex yang masih 100 persen fossil fuel, kalau sudah dihilangkan pasti ada treatment sendiri," sambung Hari. (dry/ddn)
Komentar Terbanyak
Mobil Esemka Digugat, PT SMK Tolak Pabrik Diperiksa
Syarat Perpanjang SIM 2025, Wajib Sertakan Ini Sekarang
7 Mobil-motor Wapres Gibran yang Lapor Punya Harta Rp 25 Miliar