"Sebenarnya Rp 15 miliar lebih tapi saya nggak mau sebut angkanya berapa," ujar General Manager Lexus Indonesia, Adrian Tirtadjaja, di booth Lexus Hall 5 ICE BSD, Rabu (8/8/2018).
Rasionalnya Rp 15 miliar lebih hanya untuk sebuah booth tentu terlalu mahal. Namun dengan biaya tersebut Lexus memang menampilkan booth yang berbeda dengan booth lainnya, terutama di area lounge yang bertema The Royal Majestic Booth. Mewah dan sarat akan campuran budaya kerajaan Jepang dan kearifan lokal Indonesia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Baca juga: 2 Mobil Lexus untuk Konglomerat Indonesia |
Di belakang fosil batu ratusan tahun itu, terpampang dua bangunan khas yang disebut singgasana para raja dan ratu Jepang. Lengkap dengan tangga seperti jembatan khas kerajaan jepang.
"Jadi setiap konsumen yang datang ke lounge kita dan duduk di singgasana itu akan menjadi king and queen. Jadi bukan hanya cari mobil tapi juga larut dalam area lounge ini," ucap Adrian.
![]() |
Baca juga: Innova Rasa Lexus, Keren Nggak? |
Kearifan lokal lebih terasa dengan adanya dipajangnya Liku Parang Koki Mas, kain bermotif batik khas bali, lalu ada wayang tanpa warna putih polos berbeda dengan wayang-wayang lainnya, serta batik Ksatryan Kawang khas Jawa.
"Batik itu (Ksatryan Kawang) kita terinspirasi dari kerajaanb mataram kuno. Kalau wayang itu yang buat adalah kelompok tunanetra di Yogya," papar Adrian.
![]() |
Cek video Lexus LS+ Concept, Mobil Masa Depan yang Ikut Mejeng di GIIAS 2018 (khi/ash)
Komentar Terbanyak
Jangan Kaget! Biaya Tes Psikologi SIM Naik, Sekarang Jadi Segini
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah