Tercatat angka penjualan wholesales (dari pabrik ke diler) Toyota Sienta mengalami penurunan. Periode Januari-April 2018, wholesales Sienta hanya 1.571 unit. Padahal, periode yang sama tahun lalu Sienta berhasil dijual sebanyak 5.788 unit.
Wakil Presiden Direktur TAM Henry Tanoto, mengatakan penjualan Sienta selama empat bulan pertama 2018 merupakan angka normal. Sementara penjualan Sienta periode Januari-April 2017 yang tercatat sebanyak lebih dari 5.000 unit karena merupakan momentum dari peluncuran mobil itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Henry percaya, meski penjualannya menurun Toyota Sienta masih dibutuhkan di Indonesia. Makanya, Sienta masih dipertahankan di Indonesia. Berbeda dengan langkah Honda yang menyetop penjualan Freed di Indonesia.
Baca juga: Toyota Sienta Segera Ganti Tampang |
"Kalau ngomongin di level yang saya bicarakan tadi (penjualan 700-1.000 unit per bulan) menurut saya ada kebutuhan customernya untuk Sienta. Jadi produk yang multiutility, sliding door, city car segala macam, menurut saya masih ada segmennya," ujar Henry. (rgr/ddn)
Komentar Terbanyak
Kok Bisa Oknum TNI Lawan Arah Ditegur Karyawan Zaskia Mecca Malah Mukul?
Permohonan Maaf Pemotor Nmax yang Viral Adang Bus di Tikungan
Komunitas Motor tapi Tak Tahu Etika: Adang Bus di Tikungan, Turunan, Marka Garis Solid