Disampaikan Presiden Direktur PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN), Warih Andang Tjahjono 30 persen komponen itu lebih kepada bagian mekanikal kendaraan.
"Powertrain, engine, transmisi, bagian bawah, axle, lebih ke arah mekanikal bawahnya, penggerak itu lho," ujarnya menyebutkan bagian mobil biasa yang harus diubah jika ingin menggunakan tenaga listrik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau atasnya kan masih sama, bodinya," tambah Warih.
Semua itu lanjut Warih menjelaskan harus dipersiapkan sedini mungkin. Karena nantinya bukan hanya komponen mobil saja yang harus segera mempersiapkan perubahan. Namun semua yang berkaitan dengan mobil konvensional seperti pelumas harus menyiapkan perubahan.
"Kayak lubricant-nya bagaimana, kalau elektrik itu kan berarti nggak ada lubricantnya tuh nah itu harus shifting ke mana," lanjutnya.
(khi/ddn)












































Komentar Terbanyak
Kemenangan Gila Pebalap Indonesia Kiandra di Barcelona: Start 24, Finis ke-1
Warga Rela Antre Panjang di SPBU Swasta, Ketimbang Isi Pertalite Was-was Brebet
Wuling Darion Meluncur di Indonesia: Ada EV dan PHEV, Harga Mulai Rp 356 Juta