Disebut Kemahalan, Avanza Masih Banyak yang Beli, Nih Buktinya!

Jakarta - Mobil dengan julukan sejuat umat Toyota Avanza, beberapa tahun belakangan mendapat komentar miring terkait harga. Banyak yang mengatakan, harga jual Avanza kemahalan, tak sesuai dengan fitur yang ditawarkan.

Meski begitu, Avanza tetap saja menjadi pilihan utama masyarakat Indonesia dan laris manis. Terbukti sejak tahun 2003, Avanza selalu menduduki posisi teratas mobil terlaris di Indonesia.

Hanya sesekali saja Avanza harus rela tergeser dari posisi puncak. Pertama posisinya digusur oleh sang adik Calya pada September 2016 dan tiga bulan terakhir harus rela menyerahkan tahta mobil terlaris kepada sang pendatang baru Mitsubishi Xpander.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Meski tak lagi duduk di posisi puncak, penjualan Avanza diklaim stabil oleh Toyota. Memang kalau melihat data distribusi wholesales Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) angka penjualan Avanza tak terlalu signifikan dengan penghuni posisi puncak Xpander.

April 2018 misalnya, Avanza tercatat menjual 6.917 unit sementara Xpander 7.097 unit atau hanya berselisih 180 unit saja.

Bicara harga jual, Avanza dan Xpander memiliki harga jual yang mirip-mirip. Xpander tipe GLX bertransmisi manual bermesin 1.500cc ditawarkan mulai Rp 197,1 juta. Sementara Avanza tipe E transmisi manual yang menggendong mesin 1.300cc dibanderol Rp 190,95 juta. (dry/ddn)