Harga mobil bisa saja meningkat kalau penguatan dolar itu berlaku terus menerus alias dalam jangka panjang. Namun kalau hanya terjadi sementara saja, tak bakalan memiliki pengaruh apa-apa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nilai dolar AS yang hampir menembus angka Rp 14.000 tanpa disadari sudah mulai memberikan dampak terhadap beberapa jenis usaha di Indonesia.
Beberapa sektor usaha sudah menyadari dampak depresiasi rupiah belakangan ini. Dampak yang dirasakan sektor usaha tersebut karena produk yang dijualnya atau bahan dasarnya berasal dari impor.
Sebab, jika nilai dolar tinggi maka rupiah yang dikeluarkan semakin banyak atau mahal, meskipun harga dalam satuan dolarnya tetap sama. (dry/lth)












































Komentar Terbanyak
Inikah Calon Mobil Nasional Indonesia yang Disebut Prabowo Bakal Ada Tiga Tahun Lagi?
Curhat Prabowo Sudah Lama Nggak Nikmati Alphard, Tiap Hari Naik Maung
Kakorlantas: Bayar Pajak Kendaraan Semudah Beli Pulsa