Hal itu ditegaskan oleh anggota dewan manajemen BMW Group yang menangani soal riset dan pengembangan mobil, Klaus FrΓΆhlich. Klaus mengatakan hal itu saat menyambut kalangan media dari berbagai negara di Castell Son Claret, Mallorca, Spanyol seperti dilaporkan wartawan detikOto Dadan Kuswaraharja, Kamis (26/4/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pria kelahiran Soest, Jerman ini kemudian menjelaskan mengenai kekuatan BMW i8 Roadster yang diyakini akan membuat konsumen tertarik. Selain beratap terbuka dan memiliki desain yang bikin orang melirik, mobil menghasilkan tenaga yang lebih besar dari pendahulunya. Gabungan mesin bensin dan motor listrik BMW i8 menghasilkan tenaga sampai 374 daya kuda, kecepatan maksimum sampai 250 km per jam. Konsumsi BBM pun cukup irit, 1,8 liter untuk 100 km, sedangkan listriknya 14 kWh per 100 km dengan emisi gas sebesar 42 gram CO2 per km.
"Dalam mode listrik, mobil bisa melaju sampai 55 km, sementara konsumsi BBMnya bisa mencapai 2 liter untuk 100 km, untuk berakselerasi dari 0-100 km per jam hanya membutuhkan 4,4 detik saja," ujarnya.
Motor listrik dipasang di roda dua, sementara mesin bensinnya dipasang di bagian tengah untuk menggerakkan roda belakang. Karena ini adalah mobil beratap terbuka, maka pengendaranya akan merasakan sensasi mobil sport yang ramah lingkungan. "Anda bisa berkendara dan menyatu dengan sekeliling udara dan karena ini mobil hybrid, maka Anda bisa melaju di perkotaan tanpa mengeluarkan emisi sedikitpun," ujarnya.
Baca juga: BMW Paling Siap dengan Mobil Listrik |
Dengan BMW i8 Roadster, BMW ingin menunjukkan kalau mobil listrik atau hybrid itu harus keren, mobil yang tanpa kompromi, dan mengagumkan saat dilihat dari berbagai sudut. (ddn/ddn)
Komentar Terbanyak
Jangan Kaget! Biaya Tes Psikologi SIM Naik, Sekarang Jadi Segini
Ini Dampak Buruk Andai Tarif Ojol Naik 8-15 Persen di Indonesia
Biaya Tes Psikologi Naik, Perpanjang SIM Bakal Keluar Duit Segini