Jakarta -
Februari lalu, Toyota baru saja meluncurkan Yaris dengan tampilan berbeda dari model pendahulunya. Toyota merombak tampilan Yaris yang lebih identik dengan mobil untuk balapan.
Tapi soal mesin, Toyota masih menyematkan Yaris terbaru dengan mesin lama. Kali ini detikOto berkesempatan untuk menjajal Yaris baru yang mendapat julukan Yaris Joker ini. Kenapa disebut Yaris Joker ya lihat saja tampang depannya di bagian grille dan bempernya, mirip senyum joker kan?
 Yaris Joker Foto: Dadan Kuswaraharja |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Yaris joker merupakan pengembangan setelah sebelumnya ada Yaris bakpao dan Yaris Lele. Ya nama julukan Yaris memang banyak ya? Yaris bakpao merupakan Yaris model-model awal, disebut bakpao karena bulat. Model Yaris selanjutnya, ada juga yang menyebutnya sebagai Yaris bolong karena melihat lampu remnya yang bulat dan di tengahnya ada lampu mundur yang kalau terlihat di malam seperti bolong.
 Yaris Bakpao Foto: detikForum |
 Lampu belakang yang 'bolong' Foto: TYCI |
 Ini Yaris Lele Foto: Toyota |
Oke itu beberapa nama julukan untuk model Yaris lama, terus bagaimana performa mobil Yaris terbaru yang dijuluki Yaris Joker? Yuk kita bahas.
Melihat sekilas Yaris terbaru ini kesan pertama yang tersirat adalah sporty. Tampilan grille depan misalnya yang kini menyatu dengan lampu utama hingga buritan. Lampu DRL juga menyatu dengan grille depan disertai dengan lower grille dengan warna black piano. Itulah yang membuat tampilan Yaris dari depan mirip dengan muka Joker.
 Yaris 2018 Foto: Dadan Kuswaraharja |
Yaris baru menggunakan pelek alloy berukuran 16 inchi dengan two-tone machining. Semua tipe Yaris dilengkapi dengan shark fin antena agar lebih aerodinamis. Bagian belakang tampak lebih tajam karena desain lampu tipis beserta dengan alur horizontal. Ada juga rear-roof spoiler dan diffuser untuk menambah kesan mobil balap.
Kesan mobil balap juga cukup terasa nih Otolovers saat kita masuk ke dalam mobil. Mulai dari jok yang sudah semi bucket seat serta jahitan-jahitan ala mobil balap.
Dashboard memiliki desain yang sedikit berbeda dari model lama dengan kesan lebih lapang. Bagian tengah menonjol kedepan dengan desain lebih menantang seperti gelombang selancar (surf wave). Penggunaan warna silver pada beberapa ornamen interior menjadikan suasana kabin New Yaris terasa lebih modern, seperti pada konsol bagian depan, speaker, register knob, dan pengatur AC.
Interior New Yaris didukung oleh Entertainment System yang terdiri dari HD Display, DVD, Radio FM/AM, USB, AUX, Bluetooth (audio danphone). Khusus untuk tipe G dan TRD Sportivo, dilengkapi dengan iPod ready, miracast, weblink, internet connectivity serta multitasking window dan remote apps melalui smartphone.
Toyota masih membekali Yaris terbaru dengan mesin 2NR-FE sama dengan Sienta. Mesin itu bisa menghasilkan tenaga sebesar 107 PS dan torsi 14,3 kg.m. Ada dua mode berkendara yaitu Sport dan juga Eco. Kalau Otolovers ingin berkendara hemat BBM tentunya bisa mengaktifkan mode Eco.
Namun kalau ingin mobil lebih bertenaga tinggal menekan tombol sport yang berada di sebelah kanan setir mobil. Ada juga paddle shift yang semakin menambahkan kesan kalau ini mobil cocok untuk mereka yang hobi balap-balapan.
Memiliki kesan seperti mobil balap namun respons pedal gasnya dirasakan detikOto terasa lebih lembut. Ada jeda beberapa detik sebelum akhirnya kecepatan mobil dan rpm bisa bertambah. Itu juga terjadi saat kita mengaktifkan mode sportnya.
Toyota mengatakan kurang responsifnya pedal gas ini disesuaikan dengan permintaan konsumen karena model sebelumnya cukup responsif. Suspensi juga masih agak keras nih Otolovers terlebih kalau melintasi jalanan bergelombang sangat terasa.
Bagaimana soal efisiensi kendaraan? Konsumsi bahan bakar juga cukup irit. Saat detikOto mengetes, angka konsumsi BBM tercatat 1:12. Sementara pada model lama hanya sekitar 1:9.
Bicara soal fitur keamanan, untuk mobil dengan harga di bawah Rp 300 jutaan Yaris bisa dibilang oke dan cukup aman. Fitur-fiturnya antara lain 7 SRS Airbag, Vehicle Stability Control (VSC), Hill-Start Assist (HSA), Seatbelt Warning untuk pengemudi dan penumpang depan, Emergency Brake Signal (TRD Sportivo Grade), 3-point seatbelt for all passengers, Whiplash Injury Lessening, Anti-lock Breaking System (ABS), Electronic Brake Distribution (EBD), dan Brake Assist (BA).
Saat dikendarai dengan kecepatan tinggi dan tiba-tiba mengerem, lampu hazard juga otomatis menyala untuk memberi peringatan kepada pengendara di belakang.
 Infografis Yaris Foto: Andhika Akbarayansyah |
Dengan harga Rp 275 juta untuk varian tertinggi, Yaris baru ini bisa dibilang pas yaitu harganya cocok dengan segudang fitur yang disematkan Toyota. Apalagi dengan airbag 7 buah dan fitur keamanan lain yang biasanya ada di mobil berharga Rp 300 juta ke atas.
Hanya saja atap mobil agak berisik saat hari hujan. Suara hujan yang jatuh ke atap mobil terdengar cukup keras. Kalau Toyota melabeli ini cocok untuk balapan, pedal gasnya kurang responsif seperti layaknya mobil-mobil untuk di kawasan perkotaan pada umumnya.
Yuk simak Video Ototestnya di bawah ini:
[Gambas:Video 20detik]
Halaman Selanjutnya
Halaman
Komentar Terbanyak
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Kenapa Sih STNK Tak Berlaku Selamanya dan Harus Diperpanjang?