Angka tersebut naik jika dibandingkan Januari 2017. Pada Januari tahun lalu, penjualan sepeda motor tercatat sebanyak 473.879 unit.
Ketua Umum AISI, Johannes Loman, mengatakan ada indikasi positif di penjualan sepeda motor awal tahun. Terlebih, kata dia, kondisi ekonomi dunia juga terlihat membaik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia juga melihat investasi pemerintah di bidang infrastruktur juga berjalan cukup masif. Hal itu bisa berdampak positif ke ekonomi.
"Saya pikir tahun ini ekonomi membaik dan bisnis sepeda motor juga industrinya akan membaik. Kita di AISI sudah diskusi kalau tahun lalu (penjualannya) kan 5,8 juta sekian, maka tahun ini kita perkirakan di 5,9 juta sampai 6,1 juta. Kalau stabil terus bisa 6 juta," sebut Loman.
Terkait ekspor, Loman menilai angka ekspor sepeda motor dari Indonesia bisa saja meningkat. Asal, pasar tujuan ekspor juga lebih besar.
"Kalau produk-produk memang cocok untuk mereka (pasar tujuan ekspor), kita akan meningkat juga," sebutnya.
Untuk ekspor, data AISI mencatat ekspor motor sebanyak 431.187 unit sepanjang 2017. Angka itu naik 51,7 persen dibanding ekspor motor tahun 2016 dengan angka 284.065 unit. (rgr/ddn)












































Komentar Terbanyak
Kemenangan Gila Pebalap Indonesia Kiandra di Barcelona: Start 24, Finis ke-1
Warga Rela Antre Panjang di SPBU Swasta, Ketimbang Isi Pertalite Was-was Brebet
Wuling Darion Meluncur di Indonesia: Ada EV dan PHEV, Harga Mulai Rp 356 Juta