Larangan Motor di Sudirman-Thamrin Dicabut Bikin Pemotor Untung

Larangan Motor di Sudirman-Thamrin Dicabut Bikin Pemotor Untung

Dina Rayanti - detikOto
Kamis, 09 Nov 2017 08:16 WIB
Foto: Grandyos Zafna
Jakarta - Rencana untuk menghapus larangan sepeda motor melintas di jalan protokol Sudirman-Thamrin dinilai menguntungkan bagi para pengendara motor. Hal itu dikarenakan transportasi umum yang belum memadai di wilayah sepeda motor dilarang melintas.

"Penghapusan larangan pesepeda motor melintas di jalan protokol sangat diapreasiasi karena Jakarta belum memiliki sarana dan prasarana transportasi yang nyaman dan memadai," ungkap Ketua Umum komunitas Yamaha R25 Owners Indonesia (YROI) Murray kepada detikOto.

"Sangat menguntungkan, tapi jangan jadikan wacana ini sebagai 'pembersihan' kampanye politik agar terlihat bekerja di mata para pesepeda motor," lanjut Murray.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Wacana penghapusan larangan sepeda motor melintas di Sudirman-Thamrin itu muncul karena akan dibangunnya trotoar menjelang ajang Asian Games 2018.

Rencana pencabutan larangan itu dilakukan karena Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan ingin memastikan semua wilayah di Jakarta dapat diakses seluruh warga. Baik oleh kendaraan roda dua, kendaraan roda empat, atau lebih.

"Kami ingin memastikan bahwa seluruh area di Jakarta ini memang accessible kepada warganya. Bagi yang berkendara roda dua, roda empat, ataupun yang lebih," tuturnya.

Mengenai apakah kendaraan roda dua nantinya akan dibangunkan jalur khusus di kawasan Sudirman-Thamrin, Anies mengungkapkan hal itu merupakan tugas perancang. Yang pasti, dalam rancangan yang baru, ruas Jalan Sudirman-Thamrin harus dapat mengakomodasi kendaraan roda dua.

"Nah itu kembalikan lagi kepada perancangnya. Arahannya adalah semua harus bisa caranya bagaimana nah itulah tugas perancang. Kan sekolah tinggi-tinggi harus bisa merancang," ujarnya. (dry/ddn)

Hide Ads