Nissan akan memanfaatkan Formula E untuk memperkenalkan teknologi Nissan Intelligent Mobility melalui tiga pilar utama; bagaimana mobil dikendarai, bagaimana mobil ditenagai dan bagaimana mobil terhubung dengan lingkungan sekitar.
"Dengan sensasi akselerasi instan dan handling yang tangkas, serta dibekali sistem tenaga kemudi Nissan zero-emission, Nissan akan bergabung pada kejuaraan Formula E. Nissan akan menjadi merek Jepang pertama yang memasuki kejuaraan ini, membawa sejarah panjang kesuksesan motorsports ke Formula E. Ini akan menjadi platform secara global untuk membawa visi Nissan Intelligent Mobility ke pada para penggemar balap," ujar Executive Vice President of Nissan Motor Co., Ltd., for Global Marketing and Sales, Zero-Emission Vehicles and Battery Business Daniele Schillaci.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Menyambut kehadiran Nissan dalam seri Formula E merupakan hal yang dinantikan. Sangat menakjubkan, menyambut kehadiran mitra baru dalam seri Formula E ini. Sungguh luar biasa bermitra dengan pabrikan pertama asal Jepang yang siap bergabung dalam seri ini. Ini juga menjadi bentuk nyata dari revolusi kendaraan listrik secara global. Jepang dikenal sebagai negara dengan teknologi tercanggih yang membawa sebuah perubahan menuju mobilitas yang bekelanjutan, dan tak terhentikan. Kami sangat menunggu logo Nissan mengihasi tampilan baru pada mobil di musim ke-5," ujar Founder & CEO Formula E Alejandro Agag.
Nissan akan berkompetisi mulai musim ke-5, yang diharapkan akan mulai pada akhir 2018, ketika seluruh peserta akan memperlihatkan mesin terbaru dan spesifikasi baterai kendaraan mereka. Musim ke-4 Formula E akan dimulai Desember ini hingga Juli mendatang. Kejuaran global ini akan berkunjung ke beberapa negara seperti Hongkong, Berlin, Paris, New York, dan Montreal. (ddn/ddn)
Komentar Terbanyak
Penjualan Mobil Ambrol, Ekonomi Indonesia Tidak Baik-baik Saja
Heboh Polantas Tanya 'SIM Jakarta', Begini Cerita di Baliknya
Duh! Ojol Ancam Mau Demo Sebulan Sekali