Dewan kota Zurich telah menyetujui rencana pembangunan bilik seks ini, yang akan memberikan lokasi khusus bagi praktek prostitusi di Zurich. Bilik seks ini berbentuk deretan bilik yang menyerupai garasi mobil. Setiap bilik memiliki atap dan dinding yang memberikan privasi bagi penggunanya.
Bilik-bilik tersebut juga mudah diakses oleh mobil. Dewan kota memperkirakan, nantinya ada 30 pekerja seks komersial (PSK) yang akan melayani kliennya di dalam bilik-bilik tersebut. Sistem penggunaan bilik ini didasarkan pada first-come-first-seved, atau yang pertama datang yang akan dilayani.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Perbedaan besarnya yakni sampai saat ini praktek prostitusi masih dilakukan di tempat-tempat umum. Kita akan mengubahnya, memindahkannya dari jalanan ke wilayah khusus yang berada di bekas kawasan industri, yang dimiliki oleh pemerintah kota. Hal ini memungkinan kita untuk memberlakukan peraturan bagi praktek prostitusi di kawasan tersebut," ujar pejabat Departemen Kesejahteraan Sosial Zurich, Michael Herzig, seperti dilansir The Telegraph, Kamis (29/11/2012).
Herzig menambahkan, setiap PSK yang menggunakan fasilitas bilik seks dipastikan memiliki asuransi kesehatan dan wajib membeli lisensi seharga 26 poundsterling atau 38 franc atau setara Rp 400 ribu. Kemudian mereka juga membayar 5 franc atau setara Rp 50 ribu untuk mendapat tiket masuk setiap malamnya mereka beroperasi.
Pembukaan fasilitas bilik seks ini dibarengi dengan adanya reformasi peraturan prostitusi di Swiss. Peraturan yang baru akan memberlakukan pelarangan bagi praktek prostitusi di wilayah tertentu di Zurich. Hal tersebut untuk menanggapi keluhan warga soal banyaknya pelecehan terhadap perempuan akibat praktek prostitusi jalanan.
"Wanita akan lebih terlindungi dari serangan dan ini berarti pekerjaan yang lebih baik bagi mereka. Dengan para PSK berada di dekat bilik seks maka tidak perlu 'berjalan-jalan' karena mereka bisa langsung bertransaksi dengan kliennya. Ini menjadi solusi yang lebih baik daripada mereka berdiri semalaman di pinggir jalan," tandas Herzig.
(nvc/ita)
Komentar Terbanyak
Jangan Kaget! Biaya Tes Psikologi SIM Naik, Sekarang Jadi Segini
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah