Ini Tanggapan Nissan Soal Juke yang Terbakar

Ini Tanggapan Nissan Soal Juke yang Terbakar

- detikOto
Jumat, 10 Agu 2012 15:41 WIB
Mobil Nissan Juke yang terbakar
Jakarta - Orangtua Olivia Dewi, model yang tewas mengenaskan terbakar di mobil Nissan Juke, mencetuskan beberapa kejanggalan pada Nissan Juke yang dikemudikan anaknya.

Keluarga Olivia melakukan beberapa pemeriksaan yang membuat mereka mendapatkan 3 indikasi masalah di Nissan Juke.

Bagaimana tanggapan Nissan soal hal ini? Sebetulnya Vice President PT Nissan Motor Indonesia Teddy Irawan beberapa bulan lalu sudah memberikan alasan Juke terbakar dari versi Nissan. Namun karena, keluarga Olivia belum puas, maka Nissan kembali memberikan pernyataan resmi yang dikirimkan ke detikOto Jumat (10/8/2012).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Terkait pemberitaan di beberapa media online, yang bersumber dari seminar bertajuk β€œMembongkar Kebohongan Nissan Juke,” yang dihelat organisasi yang menamakan dirinya LPIP (Lembaga Pengawas Industri dan Perdagangan) pada 7 Agustus 2012, maka Nissan Motor Indonesia (NMI) sebagai Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM) Nissan di Indonesia, perlu menyampaikan tanggapan faktual sebagai berikut:


1.Recall terhadap Nissan Juke dengan tipe MR16DDT (1600cc)

NMI kembali memastikan bahwa Nissan Juke yang terkena recall yang diumumkan lembaga Keselamatan Lalu Lintas dan Transportasi Amerika Serikat (NHTSA) pada 24 Februari 2012 lalu, adalah Nissan Juke dengan spesifikasi dan tipe mesin yang berbeda dengan yang diproduksi dan dipasarkan di Indonesia. Sehingga, Recall tidak terjadi atau tidak dikenakan terhadap Nissan Juke tipe mesin HR15DE (1500cc) yang dikendarai oleh almarhumah Olivia, dalam kecelakaan tunggal pada tanggal 10 Maret 2012.

Penjelasan mengenai recall tersebut:

Adanya recall sebagaimana direkomendasikan National Highway Traffic Safety Administration-NHTSA, dikarenakan masalah pada fuel rail pressure sensor yang dialami Nissan Juke tipe mesin MR16DDT (1600cc) yang menggunakan sistem engine direct fuel injection.

Sedangkan saat ini semua kendaraan Nissan Juke yang diproduksi dan dipasarkan oleh pihak NMI di Indonesia, menggunakan tipe mesin HR15DE (1500cc) dan tidak menggunakan system direct fuel injection. Artinya, merupakan produk dengan tipe berbeda dengan Nissan Juke MR16DDT (1600cc).

Oleh sebab itulah, maka dalam waktu bersamaan, tentu saja pihak NMI tidak mengumumkan adanya penarikan unit Nissan Juke dengan tipe mesin HR15DE (1500cc) yang dipasarkan di Indonesia, karena memang spesifikasi yang menjadi subyek recall, tidak terdapat dalam Nissan Juke tipe HR15DE (1500cc) yang dikendarai almarhumah Olivia.

Dalam hal ini, NMI tidak pernah sekalipun menutupi atau melakukan kebohongan terhadap masalah recall ini. Apalagi dalam industri otomotif, masalah recall atau kampanye penyempurnaan, merupakan hal yang lumrah dan selalu dilakukan secara transparan, untuk kepentingan konsumen dan kredibilitas produsen industri otomotif itu sendiri.

2.Kapasitas isi silinder (Cc)

Menanggapi tudingan atas kapasitas isi silinder dari Nissan Juke, Nissan Motor Indonesia (NMI), memastikan bahwa yang diproduksi dan dipasarkan di Indonesia adalah Juke dengan tipe mesin HR15DE (1500cc). Sampai saat ini, tipe mesin inilah yang diperdagangkan oleh NMI dan telah terdaftar di lembaga pemerintah, serta melalui uji tipe yang ketat oleh otoritas atau instansi terkait.

3.Letak mesin dan uji kelayakan

Untuk setiap kendaraan dengan front wheel drive, layout atau struktur mesin dalam posisi membujur/horizontal adalah desain yang umum termasuk pada Nissan Juke. Nissan sebagai industri otomotif ternama, selalu memperhitungkan banyak faktor, terlebih pada aspek keamanan (safety).

Juke dengan tipe mesin HR15DE (1500cc) telah lulus uji tipe serta memenuhi persyaratan teknis dan layak jalan dari Nissan Motor Company maupun oleh pihak pemerintah Indonesia. Dalam hal ini, tentu Nissan sebagai produsen otomotif, tidak akan mungkin mempertaruhkan sejarah panjang reputasi internasional-nya, kalau sampai satu produk yang mau diluncurkan ke pasar, belum dinyatakan layak dan aman, serta mendapatkan legalitas pemerintah.

4.Buku Panduan Pemilik Kendaraan (Manual Book)

Soal kecurigaan terhadap buku panduan pemilik kendaraan, dapat kami sampaikan, buku panduan tersebut hanya bersifat umum dan tidak menerangkan secara spesifik untuk satu tipe mesin tertentu. Oleh karena itu, tidaklah mengherankan kalau di dalamnya dapat ditemukan informasi berbagai tipe mesin Nissan Juke yang dipasarkan secara global di berbagai negara, seperti HR15DE, HR16DE dan MR16DDT.

Sehingga fungsi dari buku panduan bagi pemilik atau pengguna Nissan Juke, lebih bersifat petunjuk praktis informasi manual menyangkut fitur, fungsi pengaturan dan cara perawatan.


(ddn/ddn)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads