Budi Waseso (Buwas) yang sebelumnya menjabat sebagai Direkur Utama Perum BULOG telah diangkat sebagai Komisaris Utama Semen Indonesia Group (SIG). Menilik sisi lain dari Buwas, ternyata penggemar mobil Sport Utility Vehicles (SUV).
Berdasarkan informasi yang dimuat dari Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN), Buwas memiliki harta sebesar Rp 13.444.028.342 (Rp 13,4 miliaran). Harta itu disampaikan pada Januari 2023 saat menjabat sebagai Dirut Perum BULOG.
Khusus isi garasinya Buwas punya nilai sebesar Rp 919.500.000 (Rp 919,5 juta). Mayoritas mobil yang didaftarkan oleh Buwas adalah mobil-mobil SUV. Berikut ini daftarnya;
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Daihatsu F10V Tahun 1978 senilai Rp 10 juta
2. Jeep CJ7 Laredo Tahun 1988 senilai Rp 41 juta
3. Toyota Land Cruiser Tahun 1979 senilai Rp 25 juta
4. Suzuki Station Wagon SUV Tahun 1985 senilai Rp 25 juta
5. Suzuki LJ 80 V Tahun 1981 senilai Rp 25 juta
6. Toyota Jeep SUV Tahun 1977 senilai Rp 35 juta
7. Suzuki Katana Tahun 1985 senilai Rp 25 juta
8. Nissan Patrol SUV Tahun 1964 senilai Rp 25 juta
9. Toyota Land Cruiser Tahun 1976 senilai Rp 35 juta
10. Mitsubishi Pajero Tahun 1995 senilai Rp 100 juta
11. Mitsubishi Pajero Tahun 2011 senilai Rp 230 juta
Selain mobil SUV, Buwas juga terpantau memilik mobil Multi Purpose Vehicles (MPV). Dari model pintu geser hingga kelas medium.
1. Toyota Innova Tahun 2011 senilai Rp 188 juta
2. Honda Freed Tahun 2011 senilai Rp 141 juta
Sepeda motor juga menghiasi isi garasi Buwas. Umur kendaraan yang dimiliki Buwas sudah tergolong tua.
1. Yamaha Scorpio Tahun 2006 senilai Rp 12 juta
2. Vespa Sprint Tahun 1976 senilai Rp 2,5 juta
Buwas menjabat sebagai Komut SIG
Menteri BUMN Erick Thohir resmi mengangkat Bayu Krisnamurthi yang sebelumnya menjabat sebagai Ketua Dewan Pengawas Perum BULOG menjadi Direktur Utama Perum BULOG menggantikan Budi Waseso melalui Surat Keputusan Menteri BUMN nomor SK-341/MBU/12/2023 tanggal 1 Desember 2023 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota-anggota Direksi Perum BULOG.
Dalam surat keputusan tersebut Erick Thohir juga menambah 1 direksi di Perum BULOG yaitu Direktur Transformasi dan Hubungan Kelembagaan sehingga susunan direksi Perum BULOG menjadi 6 direksi dari sebelumnya 5 direksi.
Sementara itu melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS LB) yang dilakukan oleh Semen Indonesia Group (SIG) pada hari Jumat, 1 Desember 2023 resmi diputuskan bahwa Budi Waseso yang sebelumnya menjabat sebagai Direktur Utama Perum BULOG telah diangkat sebagai Komisaris Utama SIG.
Budi Waseso mengatakan selaku abdi negara dirinya menerima segala kebijakan dari pemerintah dan dia bersyukur telah memimpin Bulog selama 5 tahun lebih.
"Dan saya percaya pengganti Bulog lebih baik dan meneruskan transformasi yang sudah berjalan", kata Budi Waseso usai serah terima jabatan melalui zoom pada pukul 19.00 wib yang berlangsung singkat dan dihadiri oleh direksi lama dan direksi baru BULOG.
(riar/lua)
Komentar Terbanyak
Memang Tak Semua, tapi Kenapa Pengguna LCGC Suka Berulah di Jalan?
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Bayar Pajak STNK Masih Datang ke Samsat? Kuno! Ini Cara Bayar Pakai HP