Megawati Soekarnoputri dilantik menjadi Ketua Dewan Pengarah Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). Menilk sisi lain, bagaimana isi garasi Ketum PDI Perjuangan itu?
Dikutip laman dari LHKPN (Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara), Kamis (14/10/2021) Megawati terakhir kali menyampaikan harta kekayaannya pada 29 Maret 2021 - Periodik 2020 saat menjabat sebagai Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila Republik Indonesia.
Total kekayaannya mencapai Rp 214 miliar, tepatnya Rp 214.615.259.039. Nah, khusus isi garasinya tercatat Rp 3.701.095.455.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Harta tersebut terdiri atas dua unit motor, di antaranya Astrea Grand tahun 1992 senilai Rp 2,5 juta, dan Astrea >50 cc tahun 1994 yang ditaksir Rp 5 juta.
Sementara untuk urusan mobil, terdiri atas berbagai model dan harga. Dari yang jenisnya tua hingga berumur kurang dari 3 tahun.
Untuk jenis mobil Multi Purpose Vehicles (MPV), Megawati terdaftar memiliki Mitsubishi Grandis tahun 2005 ditaksir Rp 224.545.455, dan Kijang Minibus tahun 2001 senilai Rp 140 juta.
Baca juga: Posisi Baru dari Jokowi untuk Megawati |
Wanita yang pernah menjabat Presiden Kelima Indonesia ini juga memiliki model jenis sedan, di antarnya Volvo tahun 1997 ditaksir Rp 20 juta, Volkswagen 1200 1961 seharga 75 juta, Toyota Crown 1996 ditaksir Rp 300 juta, Audi tahun 2005 Rp 385 juta, Mercedes-Benz tahun 2006 Rp 548 jutam dan BMW tahun 2003 seharga Rp 715 juta.
Selain kedua model di atas, Megawati juga mengoleksi mobil bergaya Sport Utility Vehicles (SUV), yakni Suzuki Katana 1986 ditaksir Rp 12 juta, Range Rover 2003 senilai Rp 625 juta, Land Rover 2005 seharga Rp 200 juta, dan mobil paling muda Mitsubishi Eclipse Cross 1.5L Ultimate (4x2) A/T tahun 2019 yang harganya Rp 379.050.000.
Satu mobil lainnya, Megawati terdaftar memiliki satu unit mobil Nissan Truk tahun 1989. Mobil tersebut ditaksir nilainya Rp 70 juta.
Megawati dilantik jadi dewan pengarah BRIN
Sebagai informasi, Presiden Joko Widodo (Jokowi) melantik Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri sebagai Ketua Dewan Pengarah Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). PDIP menyebut Megawati sebagai penggagas awal BRIN kepada Jokowi.
Berdasarkan peraturan perundang-undangan, Megawati bakal punya tugas memberi arahan soal urusan nuklir hingga perkara luar angkasa!
Tugas Dewan Pengarah, yang segera diemban Megawati juga, sudah tertuang dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 78 Tahun 2021 tentang BRIN. Begini tugas Dewan Pengarah, sebagaimana termaktub dalam Pasal 6 Perpres BRIN itu.
"Dewan Pengarah mempunyai tugas memberikan arahan kepada Kepala dalam merumuskan kebijakan dan penyelenggaraan penelitian, pengembangan, pengkajian, dan penerapan, serta invensi dan inovasi, penyelenggaraan ketenanganukliran dan penyelenggaraan keantariksaan menjadi landasan dalam perencanaan pembangunan nasional di segala bidang kehidupan yang berpedoman pada nilai Pancasila."
(riar/din)
Komentar Terbanyak
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Kenapa Sih STNK Tak Berlaku Selamanya dan Harus Diperpanjang?