"Saya sekarang berada di Lebanon dan tidak akan lagi disandera oleh sistem peradilan Jepang yang curang di mana rasa bersalah menjadi sebuah anggapan, diskriminasi merajalela, dan hak asasi manusia dasar ditolak," ujar Ghosn seperti dilansir dari Reuters.
"Saya tidak melarikan diri dari keadilan, saya melarikan diri dari ketidakadilan dan persekusi politik. Saya sekarang bisa bebas berkomunikasi dengan media dan akan memulainya minggu depan," imbuh Ghosn.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baik pengacara Ghosn maupun juru bicara kantor kejaksaan Tokyo tidak mengeluarkan komentar langsung ketika ditanyai soal keberadaan Ghosn. Seorang juru bicara Nissan menolak berkomentar.
"Kami tidak menerima informasi apa pun," ujar juru bicara untuk kedutaan Lebanon di Tokyo.
Baca juga: Mantan Bos Nissan Kabur dari Jepang? |
Tidak jelas bagaimana Ghosn, yang memegang kewarganegaraan Prancis, Brasil, dan Lebanon, bisa meninggalkan Jepang. Lebanon tidak memiliki perjanjian ekstradisi dengan Jepang, menurut kementerian kehakiman Jepang, sehingga tidak mungkin ia bisa dipaksa kembali ke Tokyo untuk diadili.
(ddn/riar)
Komentar Terbanyak
Jangan Kaget! Biaya Tes Psikologi SIM Naik, Sekarang Jadi Segini
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah