Roni sapaan akrabnya menceritakan bahwa ketika masa-masa susahnya, tak satupun kendaraan yang bisa dibeli. Roni bahkan sempat menjadi pembalap satu-satunya yang tak memiliki mobil dalam komunitasnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hingga akhirnya tahun 2004, Roni bisa membeli mobil pertamanya hasil keringatnya sendiri. Bukan Ferrari Cs, mobil pertama yang dibeli Roni adalah sedan Honda Ferio.
"Beli Honda New Ferio tahun 2004, kemudian 1,5 tahun setelahnya saya beranjak beli mobil lain," sebutnya.
Tak tanggung-tanggung, dari mobil Jepang Roni langsung beralih memiliki kuda jingkrak buatan Italia Ferrari 575 yang dibelinya secara kredit. Sejak saat itu, Roni mulai memberanikan diri untuk turut berinvestasi melalui mobil-mobil super. Tak heran kalau saat ini mobil-mobil mewah nangkring di parkiran rumahnya.
"Saya menggunakan salah satu perusahaan leasing yang memang belum pernah memberikan kredit super car. Dari situlah proses usaha saya terus berkembang dan alhamdulillah bertambahlah investasi," jelas Roni.
Tercatat ada beberapa mobil rapi di garasi rumah Roni mulai dari Ferrari, McLaren, hingga Bentley. Bukan sekadar koleksi, mobil-mobil mewah itu dimanfaatkan sebagai investasi di luar bisnis properti yang tengah dijalaninya.
(dry/ddn)
Komentar Terbanyak
Jangan Kaget! Biaya Tes Psikologi SIM Naik, Sekarang Jadi Segini
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah