Mengutip pemberitaan Reuters dan AFP, Selasa (8/5/2018), proyek limosin itu menghabiskan dana sebesar 12,4 miliar rubel atau sekitar 164 juta euro atau jika ditukarkan dengan nilai kurs rupiah sekarang Rp 2,7 triliun. Jadi jika Presiden Indonesia Joko Widodo mau buat mobil buatan nasional untuk mobil dinas, angkanya mungkin di sekitar itu ya.
Baca juga: Mobil Dinas Vladimir Putin Keren Banget! |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di masa depan, mobil itu akan juga dijual massal untuk kalangan umum dengan merek Aurus dan dijual oleh produsen mobil lokal Sollers. Menteri Perindustrian dan Perdagangan Rusia Denis Manturov mengatakan Rusia akan menyediakan mobil Kortezh kepada pejabat lainnya.
Sementara untuk versi produksi massalnya yang memiliki merek Aurus tadi akan mulai dijual tahun 2019. (ddn/ddn)
Komentar Terbanyak
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!