Hobi Vespa, Denny Chasmala Habiskan 8 Jam Browsing Skuter Tua

Denny Chasmala dan koleksi skuter tuanya (Foto: Lamhot Aritonang)

Pondok Cabe -

Sejak 13 tahun lalu, musisi kondang Indonesia Denny Chasmala jatuh cinta kepada skuter tua seperti Vespa maupun Lambreta. Bahkan ia rela menghabiskan 8 jam hanya untuk browsing internet tentang motor kesayangannya itu.

Hal tersebut dikarenakan menggunakan smartphone untuk mencari informasi kendaraan kesayangannya sangat efektif selain dari bertukar pikiran dengan orang komunitas. Seperti keracunan, biasanya Denny Chasmala menghabiskan 6 sampai 8 jam untuk browsing Vespa.

"Karena seperti keracunan Vespa, sehari saya bisa habiskan 6 sampai 8 jam untuk browsing tentang Vespa. Hanya untuk lihat 'ini apa, ya?'," ujarnya saat berbincang bersama detikOto di kediamannya, di kawasan Pondok Cabe, Tangerang Selatan, Banten.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Karena buat saya Vespa dan Lambreta itu unik sekali. Desainnya klasik, mesinnya juga antik, dan sparepart banyak, dan lainnya. Seru. Sehingga pas saya ketemu orang atau wartawan otomotif, saya jadi bilang 'lu harus beli ini, ini, dan ini'. Jadi meracuni mereka," lanjut Denny.

Di kesempatan yang sama, ia juga memaparkan sempat memelihara 18 unit skuter tua. Dimana mayoritas adalah Vespa. "Sempet banyak, tapi nanti kejual lagi. Yah, untuk upgrade. Ada yang bagus, yang satu jual. Begitu terus. Tapi pernah waktu itu sampai 18 unit. Itu terbanyaknya. Kalau sekarang tinggal 12 unit saja," tutur Denny.

Beberapa skuter di rumahnya ada Vespa PX tahun 1985, PTS tahun 1982, Lambreta lansiran 1961, Vespa VBB, Vespa VNB, hingga salah satu Vespa terlangka di dunia, GS Series SS (Super Sport) 180 tahun 1965. Ada pula satu Royal Enfield Bullet.

"Ini (Vespa SS 180 lansiran 1965) adalah salah satu Vespa terlangka di dunia. Di Indonesia seingat saya hanya ada lima. Tapi yang sehat setau saya hanya ini saja," tutupnya. (ruk/ddn)