Diberitakan Reuters, Kamis (30/6/2016), pengumuman ini keluar menyusul digelarnya rapat pemegang saham tahunan pada Rabu, (29/6/2016) kemarin. Toshihiro bertugas untuk membersihkan nama Suzuki dan membereskan skandal data efisiensi bahan bakar dan metode pengujian emisi yang tidak sesuai dengan peraturan di Jepang.
Ini merupakan penyerahan jabatan kedua dari Osamu ke putra tertuanya ini. Sebelumnya pada tahun lalu Osamu menyerahkan jabatan Presiden SMC kepada Toshihiro sebagai bagian dari rencana suksesi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah melepas jabatan CEO, sang Ayah, Osamu tetap menjadi chairman. Untuk diketahui, Osamu telah memimpin SMC selama 38 sejak 1978.
Analis mengatakan, ditunjuknya Toshihiro ini tidak akan berubah banyak. Apalagi, Osamu masih menjabat sebagai chairman SMC.
"Selama Osamu-san masih menjadi chairman, tidak akan ada banyak perubahan," kata analis Marusan Securities, Hiroaki Mochida.
Mochida mengatakan, dalam jangka pendek, Osamu adalah harapan terbaik dalam bersaing di pasar negara berkembang. Salah satunya di India di mana Suzuki menargetkan pangsa pasar sekitar 40 persen di negeri itu. (rgr/ddn)












































Komentar Terbanyak
Ngamuk Ditegur Lawan Arah, Pemotor di Lebak Bulus Pukul Penegur!
Viral Ertiga Lawan Arah di Jakpus, Ditegur Malah Rasis dan Mukul!
Shell, BP, Vivo Siap Jualan Bensin Lagi, Stok Mulai Tersedia