Aliando mengatakan seharusnya pemerintah mengambil tindakan tegas untuk pemotor yang tidak taat aturan. Aliando juga berpesan kepada pemotor yang sering ngebut dan ugal-ugalan, untuk ingat dengan keluarga di rumah. Menurutnya, dengan begitu pemotor akan sadar akan tindakannya.
"Menurut Ali sih harus dikasih tindakan tegas dari pemerintah untuk pemotor yang ugal-ugalan atau ngebut. Orang-orang coba berpikir kalau bawa motor ugal-ugalan, keluarga nunggu di rumah. Kalau dia ngebut harus berpikir kalau ada keluarga yang menunggu," ujar Aliando .
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rekannya, Tatjana Saphira juga kesal melihat tingkah laku pemotor, khususnya di ibukota Jakarta, yang ugal-ugalan. Ia pun menyarankan agar pemotor lebih berhati-hati dan menyayangi nyawa saat berkendara.
Dijumpai detikOto di Yamaha DDS Jakarta, aktris blasteran Indonesia-Jerman itu menuturkan banyak pemotor yang tidak memikirkan keselamatan saat berkendara.
"Sejujurnya buat aku sendiri suka kesal dan prihatin. Aku kan nyetir mobil juga jadi sehari-hari berhadapan dengan pemotor. Kesal dan prihatin melihat banyak pemotor yang asal-asalan ga perhatiin safety ketika naik motor," ujar Tatjana.
Brand Ambassador dari Yamaha Mio M3 ini juga menyarankan kepada pemotor agar bisa menjadi pengendara yang cerdas. Yang dimaksudnya adalah pemotor yang tidak hanya sekadar tahu aturan tapi juga mempraktekannya.
"Kalau mau jadi pengendara, jadi pengendara yang smart. Selain tahu juga diaplikasikan. Buat apa kita kehilangan nyawa atau kalau kecelakaan bisa luka berat, terus ke rumah sakit buang-buang uang. Jadinya enggak worthed," sambung dara cantik berusia 18 tahun itu.
(ddn/ddn)
Komentar Terbanyak
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Motor Boleh Wara-wiri di Jalan Tol Malaysia, Gratis