Jakarta -
Porsche Indonesia memperkenalkan 718 Boxster pada Juli 2016 lalu. Mobil sport yang merupakan roadster murni tersebut memiliki tampilan yang berbeda dari pendahulunya. Porsche 718 Boxster tampil dengan bagian depan yang lebih lebar serta desain yang lebih menonjolkan kekuatan dan dinamisme.
Sejatinya mesin 718 Boxster dikecilkan dari 6 silinder menjadi 4 silinder, tetapi rupanya hal itu tidak serta merta mengecilkan tenaga. Faktanya tenaga dari mesin yang disimpan di bagian tengah mobil malah menjadi lebih besar.
detikOto berkesempatan mencoba langsung Porsche 718 Boxster di jalanan Jakarta dan BSD. Pedal gas ditekan, raungan suara khas Porsche yang dahsyat semakin memacu adrenalin untuk mengendarainya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Penasaran bagaimana sensasi menunggangi mobil dua penumpang yang bisa Anda temui di Porsche Centre Jakarta dan Porsche Centre Surabaya ini? Berikut ulasannya.
Impresi pertama detikOto begitu melihat Porsche 718 Boxster yakni sporty mewah yang sangat menggoda. Tampilan depan lebih besar berkat geometri horisontal intake. Kesan dinamis dan kekuatan juga ditonjolkan pada mobil sport ini.
Lengkungan besar di bagian samping juga ditonjolkan dengan sporty. Begitu pun desain pintu yang dibentuk aerodinamis untuk mengarahkan angin dari depan ke dalam intake untuk mesin.
 Foto: Niken Purnamasari |
Desain lampu memberi penyegaran apalagi menggandeng teknologi dimensional LED dan four point brake lights.
 Foto: Niken Purnamasari |
Begitu detikOto masuk ke dalam mobil, sensasi nyaman dan kaya akan fitur terasa. Porsche menyematkan sejumlah fitur untuk menambah kenyamanan berkendara.
Salah satunya dengan unit Porsche Communication Management (PCM) dengan pengaturan handphone, interface audio dan Sound Package Plus dengan audio power bertenaga 110 watt.
 Foto: Niken Purnamasari |
Interior bergaya bak kokpit pesawat yang menjadi ciri khas Porsche juga tetap disematkan. Pada dasbor bagian tengah, terdapat touchscreen yang menampilkan sejumlah fitur seperti entertainment hingga navigasi.
 Foto: Niken Purnamasari |
Tak perlu khawatir saat akan memarkir, sebab kita dapat melihat langsung lewat layar touchscreen. Tombol-tombol seperti kokpit pesawat terdapat pada bagian tengah bawah untuk sejumlah pengaturan fitur. Seperti buka dan tutup panoramic roof, membuka bagasi.
Jok dirancang dengan desain yang mewah dan berkolaborasi dengan gaya sporty. Pengaturan jok untuk maju dan mundur untuk menambah kenyamanan saat menunggangi mobil sport 'gahar' ini. Space di kursi kemudi juga terasa luas sehingga membuat nyaman
 Foto: Niken Purnamasari |
Untuk bermanuver ria, Porsche menaruh tombol pengaturan normal, sport dan sport plus pada bagian setir kemudi.
Berbicara mesin pada Porsche 718 Boxster tak perlu diragukan. Roadster ini menggandeng mesin 4 silinder yang merupakan pertama kalinya bagi Porsche menerapkan mobil sport dengan mesin 4 silinder sejak 1960.
Kekuatan silinder mesin juga dikawinkan dengan turbocharging yang mendorong torsi secara signifikan. Porsche 718 Boxster memboyong mesin 2.0 L dengan torsi maksimum 380 Nm dan putaran mesin 1.950 rpm dan 4.500 rpm.
Selain itu, 718 Boxster juga memiliki standar transmisi Porsche Dopperlkupplungsgetriebe (PDK) dengan virtual gears hemat bahan bakar.
Denga PDK dan Sport Chrono Package, Porsche 718 Boxster mampu berlari 0-100 km/ jam dalam waktu 4,7 detik. Sementara kecepatan tertingginya yakni 275 km/ jam. Mesin 4 silinder dengan PDK pada Porsche 718 Bosxter memiliki angka konsumsi 7.0L/ 100 km.
Setelah membahas sisi desain, interior dan mesin, kini giliran menguji performa dari Porsche 718 Bosxter. detikOto menjajal mobil sport ini mulai dari kawasan Pondok Indah menuju SCBD di Sudirman, Jakarta hingga BSD, Serpong. Sejumlah situasi lalu lintas di Jakarta dan kontur jalanan dijajal untuk melihat ketangguhan dari 718 Boxster.
detikOto masuk ke dalam mobil dan mencari posisi duduk yang nyaman. Tombol untuk mengatur posisi duduk ada di sebelah kanan kursi. Begitu pedal gas ditekan, suara mesin khas Porsche membuat adrenalin mulai terasa. Tuas transmisi berpindah dari P ke D. Mobil pun mulai melaju. Sepanjang perjalanan, Porsche 718 Boxster menjadi pusat perhatian.
Saat berjalan dari Pondok Indah menuju Sudirman, detikOto mencoba untuk menggunakan navigasi yang terdapat di layar. Tampilan navigasinya informatif dan memandu detikOto saat mengemudi. Jalanan cukup padat pada saat detikOto berkemudi menuju ke arah Sudirman.
Sementara kontur jalan mulus sehingga membuat detikOto tertantang untuk melakukan manuver di jalanan ibu kota. Porsche 718 Boxster detikOto ajak untuk meliuk-liuk dengan kecepatan yang tidak terlalu tinggi.
Namun tetap saja, mobil sport melaju dengan kencang dengan suara mesin yang menantang. detikOto mencoba untuk mengerem dan terasa sangat responsif.
Puas mencoba Porsche 718 Boxster di jalanan ibu kota, detikOto melanjutkan perjalanan menuju BSD. Rute yang ditempuh yakni melalui jalan Pangeran Antasari kemudian menuju tol Lingkar Luar Jakarta (JORR).
Melihat situasi jalan tol yang lengang, detikOto tertantang untuk langsung menggeber dan tancap gas untuk merasakan performanya. Begitu pedal gas ditekan dalam, tarikan mobil langsung melesat dengan kencang. Padahal detikOto menggunakan mode normal saat mengendarainya.
Tak terasa mobil pun berlari cukup kencang di jalan tol, namun terasa layaknya tengah adu balap di sirkuit. Mobil terasa stabil mesti dibawa dalam kecepatan tinggi. Begitupun dengan pengereman yang responsif saat detikOto mencoba untuk menginjak sedikit pedal rem.
Dari segi visibilitas, pandangan cukup baik dan tidak terlalu banyak blind spot. Sebab kondisi lalu lintas di jalan tol mulai padat, kecepatan berangsur diturunkan.
Sementara impresi detikOto begitu duduk di kursi penumpang, legroom yang berbatasan dengan dasbor cukup lebar sehingga terasa nyaman. Hanya saja karena mesin mobil yang ditaruh di tengah mobil, membuat nuansa di dalam mobil terasa sempit.
Secara keseluruhan, Porsche 718 Boxster menawarkan sensasi berkendara yang agresif, 'gahar' bagi penyuka kecepatan. Kemewahan menjadi hal kedua yang melekat dengan kecepatan tersebut. Hal itu dilihat dari desain eksterior mobil yang dikolaborasikan dengan bentuk aerodinamis.
Tak hanya cepat dan mewah, mobil juga mengikuti perkembangan zaman. Hal itu dilihat dari teknologi dalam fitur yang terdapat dalam Porsche 718 Boxster.
Lalu bagaimana untuk urusan performa mesin? Nampaknya hal yang satu ini tidak perlu diragukan. Menggandeng mesin turbo, kecepatan menjadi hal yang wajib bagi penyuka mobil Porsche.
Hanya saja jika duduk di kursi penumpang harus beradaptasi dengan 'raungan' mesin yang terasa di bagian tengah.
Halaman Selanjutnya
Halaman
Komentar Terbanyak
Mobil Esemka Digugat, PT SMK Tolak Pabrik Diperiksa
Syarat Perpanjang SIM 2025, Wajib Sertakan Ini Sekarang
7 Mobil-motor Wapres Gibran yang Lapor Punya Harta Rp 25 Miliar