2 Pebalap MotoGP Naik Bajaj-MRT di Jakarta

Dina Rayanti - detikOto
Rabu, 01 Okt 2025 15:07 WIB
Rider MotoGP naik Bajaj di Jakarta. Foto: Dok. Pertamina Lubricants
Jakarta -

Dua rider MotoGP dari VR46 Racing Team, sempat menjajal naik bajaj dan MRT di Jakarta saat menikmati suasana di Ibu Kota.

Dua pebalap Pertamina Enduro VR46 Racing Team, Fabio Di Giannantonio dan Franco Morbidelli, berkesempatan menikmati suasana ibu kota dengan menggunakan transportasi umum.

Baik Diggia maupun Frankie, terlihat menaiki bajaj dari Grha Pertamina menuju Oil Center, lalu melanjutkan perjalanan dengan MRT menuju kawasan Senayan. Kegiatan ini menjadi bagian dari rangkaian aktivitas tim selama di Jakarta sebelum acara Meet & Greet bersama penggemar di Senayan City.

Di Senayan, Diggia dan Frankie menghadiri langsung peluncuran livery spesial yang bakal digunakan beraksi di gelaran MotoGP Mandalika akhir pekan ini. Mereka pun sudah tidak sabar untuk beraksi di hadapan para penggemarnya di Tanah Air.

"Sangat indah membalap di Indonesia, karena ini adalah tempat yang sangat cantik. Treknya ada di 'pulau magis' dan tidak seperti tempat membalap, lebih ke tempat liburan," ucap Frankie.

Baik Frankie maupun Diggia sama-sama berharap bisa meraih hasil maksimal di MotoGP Mandalika. Terlebih bagi Pertamina Enduro VR46 Racing Team balapan di Mandalika sudah seperti rumah kedua setelah Misano.

"Bagaimanapun kami memiliki sponsor utama yaitu perusahaan minyak terbesar di Indonesia dan kami mendapat dukungan penuh dari Pertamina dan juga orang Indonesia pengguna Pertamina," ujar Frankie lagi.

Di MotoGP Mandalika, motor Ducati Diggia dan Frankie menggunakan livery khusus yang merupakan hasil karya Aldo Drudi lewat Drudi Performance, yang memadukan warna khas Pertamina Enduro VR46 Racing Team dengan semangat Indonesia. Warna kuning fluo yang menjadi ciri khas motor tim Tavullia dipadukan dengan warna Merah Putih Indonesia.

Sedangkan desain batik pada bodi motor terinspirasi langsung dari elemen Sirkuit Pertamina Mandalika, menggabungkan estetika lokal dengan karakter kompetitif dunia balap. Keunikan ini memperkuat daya tarik Indonesian GP di Mandalika, tidak hanya sebagai event olahraga, tapi juga sebagai etalase budaya Indonesia di mata dunia.

Bagi Pertamina Lubricants, livery spesial ini bukan sekadar desain-tetapi simbol nyata dari kemitraan strategis antara Pertamina Lubricants dan VR46 Racing Team.

"Livery Indonesia ini menegaskan kembali posisi Pertamina Enduro sebagai pelumas nasional yang kini juga bersaing di ajang motorsport dunia," tutur Direktur Utama PT Pertamina Lubricants Weey Prayogi.



Simak Video "Video Tangis Marquez Juara Dunia Usai 100 Crash dan 4 Kali Operasi"

(dry/din)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork