Ducati Jangan Sampai Bikin Bagnaia Cemburu Gara-gara Kedatangan Marquez

Ducati Jangan Sampai Bikin Bagnaia Cemburu Gara-gara Kedatangan Marquez

Luthfi Anshori - detikOto
Selasa, 26 Nov 2024 19:41 WIB
Kedatangan Marquez di Ducati Lenovo jangan sampai bikin Bagnaia cemburu
Kehadiran Marquez di Ducati jangan sampai bikin Bagnaia cemburu. Foto: Tangkapan layar Instagram @motogp
Jakarta -

Mantan manajer Ducati Livio Suppo mewanti-wanti tim Ducati Lenovo agar tidak terlalu euforia dengan kedatangan Marc Marquez. Sebab hal itu bisa bikin pebalap andalan mereka, Francesco Bagnaia, cemburu sehingga berpotensi merusak harmonisasi tim.

Bagnaia selalu menjadi pusat perhatian di tim Ducati Lenovo dalam tiga musim terakhir. Maklum, Pecco adalah pebalap Italia sekaligus murid Valentino Rossi. Selain itu, dia juga menjadi andalan dan pebalap utama tim pabrikan Ducati dengan dua koleksi gelar juara MotoGP tahun 2022 dan 2023.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Senyum Marc Marquez di tim pabrikan DucatiSenyum Marc Marquez di tim pabrikan Ducati Foto: Ducaticorse

Tapi pada musim 2025 nanti, Bagnaia sepertinya harus berbagi exposure dengan teammate barunya, Marc Marquez. Terbukti sebelum musim 2025 dimulai, Marquez sudah menyita perhatian tim pabrikan Ducati dan pencinta MotoGP, dengan gerak-gerik Marquez selalu menjadi sorotan dan bahan perbincangan.

Suppo pun memperingatkan Ducati agar tidak terlalu berlarut-larut dalam romantisme bersama Marquez. Benar bahwa Marquez adalah pebalap fenomenal dengan koleksi 6 gelar juara dunia di kelas MotoGP. Tapi Ducati juga harus paham, bahwa dia masih punya seorang Bagnaia yang penampilannya sangat konsisten.

ADVERTISEMENT

"Pada akhirnya di trek, persahabatan atau persaingan tidak terlalu berarti. Mereka berdua adalah pebalap yang sangat kuat dan banyak hal akan bergantung pada bagaimana mereka menjaga keseimbangan dalam tim," kata Suppo dikutip dari Motosan.

MotoGP - Solidarity Grand Prix of Barcelona - Circuit de Barcelona-Catalunya, Barcelona, Spain - November 17, 2024 Ducati Lenovo Team's Francesco Bagnaia celebrates on the podium after winning the race REUTERS/Pablo MoranoFrancesco Bagnaia Foto: REUTERS/Pablo Morano

"Marc punya kharisma besar, sehingga Ducati harus memastikan tidak membuat Pecco merasa (Ducati) telah 'jatuh cinta' kepada Marquez. Bagnaia telah memenangkan dua kejuaraan dunia," bilang Suppo lagi.

"Tahun ini dia memang kalah, meskipun telah memenangkan lebih banyak balapan daripada sang juara, dia (Pecco) masih sangat cepat. Jika dia belajar untuk membuat lebih sedikit kesalahan, dia akan sangat sulit dikalahkan. Ini bukan tim yang mudah untuk dikelola, tapi pastinya akan sangat kuat," terang Suppo.




(lua/rgr)

Hide Ads