Casey Stoner: Balapan di MotoGP Sekarang Gampang!

Casey Stoner: Balapan di MotoGP Sekarang Gampang!

Septian Farhan Nurhuda - detikOto
Sabtu, 16 Nov 2024 10:03 WIB
SPIELBERG, AUSTRIA - AUGUST 12:  Casey Stoner of Australia and Ducati Team  looks on in box during the MotoGp of Austria - Free Practice at Red Bull Ring on August 12, 2016 in Spielberg, Austria.  (Photo by Mirco Lazzari gp/Getty Images)
Casey Stoner. Foto: Getty Images/Mirco Lazzari gp
Jakarta -

Legenda balap asal Australia, Casey Stoner menilai balapan MotoGP era sekarang jauh lebih mudah dibandingkan dulu. Hal tersebut membuat kejuaraan motor tersebut mulai kehilangan sisi menariknya.

Disitat dari Crash.net, Stoner menegaskan, MotoGP dulu merupakan kompetisi yang sangat berat. Sebab, kata dia, karakter motornya sulit ditaklukkan. Namun, insinyur tim saat ini membuatnya jauh lebih mudah.

"Balap motor seharusnya diikuti pebalap terbaik dengan platform yang paling sulit dikendarai dan dikemudikan. Tapi sekarang MotoGP menjadi kejuaraan yang sangat mudah," ujar Stoner, dikutip Jumat (15/11).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Mereka (pebalap) tidak punya cukup kontrol terhadap motornya. Insinyur tim telah membuat perbedaan yang sangat besar," tambahnya.

SEPANG, SGR - NOVEMBER 03: Jorge Martin of Prima Pramac Racing and Francesco Bagnaia of Ducati Lenovo Team in action during the MotoGP class race of the Petronas Grand Prix of Malaysia  held on November 03,2024 at Petronas Sepang International Circuit in Sepang, Malaysia.( (Photo by Hazrin Yeob Men Shah/Icon Sportswire via Getty Images)MotoGP diklaim lebih gampang. Foto: Icon Sportswire via Getty Images/Icon Sportswire

Mantan juara dunia tersebut mengatakan, pebalap dulu dituntut punya kualitas di atas rata-rata untuk memenangkan balapan. Namun, saat ini, menang atau kalah ditentukan motor. Sebab, menurutnya, tunggangan sekarang sudah penuh dengan perangkat elektronik dan aerodinamika.

ADVERTISEMENT

"Jadi, secara umum, saya pikir motor MotoGP sekarang menjadi salah satu motor yang paling mudah dikendarai di dunia," ungkapnya.

Stoner Kritik Sprint Race

Casey Stoner mengkritik format Sprint Race yang sudah berlangsung dua musim di MotoGP. Menurutnya, balapan jarak pendek itu membuat pebalap kehilangan konsentrasi saat balapan inti di hari Minggu.

"Mereka mengadakan Sprint Race dengan menyita waktu yang seharusnya bisa digunakan untuk konsentrasi pada balapan inti. Mereka tidak seharusnya mengadakan kejuaraan dunia dengan (balapan) mini. Ini seharusnya pentas endurance," terangnya.

Stoner menegaskan, MotoGP hakikatnya memang digelar dalam jumlah putaran banyak, bukan singkat. Bahkan, dia secara tak langsung mengatakan, hasil Sprint Race tak menggambarkan situasi yang sebenarnya.

"Kejuaraan dunia seharusnya berlangsung dalam perlombaan jarak jauh. Anda (tidak boleh) mengumpulkan poin dari balapan sprint semacam ini karena poin seharusnya diperoleh pada hari Minggu ketika balapan utama," kata dia.




(sfn/lth)

Hide Ads