Bela Jorge Martin, Marquez: Harusnya Enea Bastianini Turun Satu Posisi

Bela Jorge Martin, Marquez: Harusnya Enea Bastianini Turun Satu Posisi

Luthfi Anshori - detikOto
Senin, 23 Sep 2024 09:17 WIB
SCARPERIA, ITALY - MAY 30: Jorge Martin of Spain and Prima Pramac Racing (L) speaks and Marc Marquez of Spain and Gresini Racing MotoGP looks on during the press conference during the MotoGP Of Italy - Previews at Mugello Circuit on May 30, 2024 in Scarperia, Italy. (Photo by Mirco Lazzari gp/Getty Images)
Jorge Martin dan Marc Marquez. Foto: Getty Images/Mirco Lazzari gp
Jakarta -

Marc Marquez membela Jorge Martin yang terlibat 'insiden' dengan Enea Bastianini pada lap terakhir. Menurut Marquez, Bastianini telah melakukan kesalahan saat menyalip lantaran memblok jalur Martin. Menurut Marquez, Bastianini harusnya dihukum turun satu posisi.

Pebalap Pramac Racing Jorge Martin tampil luar biasa pada MotoGP Emilia Romagna yang digelar Minggu (22/9) malam WIB di Sirkuit Misano, Italia. Martin memimpin balap selama 26 lap. Tapi pada lap terakhir, Martin kurang beruntung karena berhasil di-overtake pebalap Ducati Lenovo, Enea Bastianini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Italian MotoGP rider Enea Bastianini of the Ducati Lenovo Team is participating in the Free Practice 1 session of the Qatar Airways Motorcycle Grand Prix of Qatar at the Losail International Circuit in Losail, Qatar, on March 8, 2024. (Photo by Noushad Thekkayil/NurPhoto via Getty Images)Enea Bastianini Foto: NurPhoto via Getty Images/NurPhoto

Bastianini berhasil menyalip Martin di tikungan keempat dari sisi dalam. Setelah berhasil mendahului Martin, Bastianini melakukan gerakan yang 'seolah' menahan laju motor Martin. Akibatnya, Martin melebar ke area run-off lintasan sirkuit dan kehilangan momentum buat bertarung lagi dengan Bastianini.

Peristiwa itu pun menjadi sorotan pebalap Gresini Racing Marc Marquez. Menurut Marquez, seharusnya Bastianini mendapatkan penalti turun satu posisi. Sebab yang dilakukan Bastianini cenderung agresif.

ADVERTISEMENT

"Menurut saya itu (harusnya dapat hukuman) 'turun satu posisi', karena Enea tidak bertahan di jalurnya, dia keluar juga. Jadi menurut saya itu adalah 'turun satu posisi'," kata Marquez dalam wawancara dengan DAZN.

Meski mendukung, Marquez tetap menunggu keputusan dari Race Direction. "Tapi saya belum tahu apa yang akan diputuskan oleh Race Direction," ungkap Marquez yang finis ketiga di balapan tersebut.

Sementara itu rekan satu negara dan satu paddock Bastianini, Francesco Bagnaia, membela tindakan yang dilakukan Bastianini. Menurut Bagnaia, yang dilakukan Bastianini adalah hal yang lumrah terjadi pada balapan dengan intensitas tinggi.

"Menurut saya itu biasa terjadi. Situasi yang sama juga pernah terjadi pada saya dengan Jorge (Martin) di India. Jadi (yang dilakukan Enea adalah murni) menyalip dan tidak masuk akal (jika Enea kena penalti)," ungkap Bagnaia.




(lua/din)

Hide Ads