Gara-gara Marquez, Jorge Martin Bisa Gagal Pindah ke Tim Pabrikan Ducati

Gara-gara Marquez, Jorge Martin Bisa Gagal Pindah ke Tim Pabrikan Ducati

Luthfi Anshori - detikOto
Selasa, 28 Mei 2024 16:35 WIB
AUSTIN, TX - APRIL 13: Jorge Martin (89) of Spain and Prima Pramac Racing Team points to Lyanno (not pictured) as he performs after the Tissot Sprint Race at the MotoGP Red Bull Grand Prix of the Americas on April 13, 2024, at Circuit of The Americas in Austin, Texas. (Photo by David Buono/Icon Sportswire via Getty Images)
Jorge Martin. Foto: Icon Sportswire via Getty Images/Icon Sportswire
Jakarta -

Jorge Martin sudah mengincar kursi tim pabrikan Ducati sejak tahun lalu. Maklum, musim lalu Martin tampil gemilang dengan menjadi runner-up MotoGP 2023, dan menjadi pesaing kuat bagi Francesco Bagnaia. Sayangnya, impian Martin bisa buyar gegara Marc Marquez. Kok bisa?

Wajar jika Martin harus mewaspadai Marc Marquez. Soalnya, Marquez tampil sangat kompetitif di awal musim 2024 bersama tim Gresini Racing yang membesut Ducati GP23. Bukti nyata ada di MotoGP Catalunya 2024. Start dari posisi ke-14, Marquez mampu tampil apik dan finis di urutan kedua pada sprint race dan urutan ketiga di balap utama.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

BARCELONA, SPAIN - MAY 25: Marc Marquez of Spain and Gresini Racing MotoGP celebrates the second place on the podium in front of fans during the MotoGP Of Catalunya - Sprint at Circuit de Barcelona-Catalunya on May 25, 2024 in Barcelona, Spain. (Photo by Mirco Lazzari gp/Getty Images)Marc Marquez Foto: Getty Images/Mirco Lazzari gp

Saat ini Marquez ada di posisi ketiga klasemen sementara (114 poin) tepat di bawah Francesco Bagnaia (116 poin) dan Jorge Martin di puncak klasemen sementara lewat 155 poin. Legenda MotoGP, Jorge Lorenzo, menilai Marquez akan menjadi hambatan utama bagi Martin yang ngebet pindah ke tim pabrikan Ducati Lenovo.

"Masalah Jorge Martin di masa depan hanyalah Marc Marquez. Kalau tidak (ada Marquez), dia akan memakai baju merah (tim pabrikan Ducati)," kata Lorenzo dikutip Motosan.

ADVERTISEMENT

Marquez berulang kali mengisyaratkan bahwa ia ingin motor Ducati spek pabrikan supaya bisa lebih bersaing lagi di posisi depan. Jadi Marquez harus pindah ke Ducati Lenovo atau ke tim satelit yang mendapat keistimewaan motor Ducati spek pabrikan seperti Pramac Racing. Tentu prinsipal Ducati tidak menutup mata terhadap keinginan itu.

"Dia (Marc) belum bisa mengendalikan kopling dengan baik. Motor pun mengeluarkan suara berisik dan wheelies yang membuat dirinya kehilangan kecepatan, serta akselerasi. Namun, ia mampu bangkit dari posisi keempat belas di grid (dan naik podium). Marc bagus sekali," puji Lorenzo.

Pada akhir musim 2024, tim Ducati Lenovo, juga tim Pramac Racing memiliki satu kursi kosong, sebab kontrak Enea Bastianini (Ducati Lenovo) dan Franco Morbidelli (Pramac Racing) akan berakhir di tahun ini dan belum ada tanda-tanda kontrak mereka diperpanjang. Maka, peluang Marquez untuk mencicipi motor Ducati spek pabrikan tahun depan akan sangat terbuka lebar.




(lua/rgr)

Hide Ads