Hai Fans! Coba Deh Terima Marc Marquez Sebagai Manusia Biasa

Hai Fans! Coba Deh Terima Marc Marquez Sebagai Manusia Biasa

Ridwan Arifin - detikOto
Rabu, 28 Feb 2024 17:16 WIB
Marc Marquez.
Marc Marquez Foto: Doc. Instagram Marc Marquez.
Jakarta -

Marc Marquez masuk ke dunia MotoGP sebagai pebalap yang dianggap datang dari luar bumi alias alien. Konon, julukan The Baby Alien itu gara-gara Marquez tampil impresif pada usianya yang masih muda. Tapi bagi para penggemar Marquez, coba deh menerima juara dunia 8 kali itu sebagai manusia biasa.

Kebersamaan Marquez dan Honda menorehkan tinta emas dan rekor fantastis. Pantas saja dijuluki The Baby Alien, dia pernah jadi pebalap termuda yang memenangkan gelar juara dunia kelas MotoGP secara berturut-turut pada usia 21 tahun 237 hari di musim 2014.

Pebalap kelahiran Lleida ini terus menorehkan rekor-rekor bersama Repsol Honda. Dia enam kali juara bersama Repsol Honda pada musim 2013, 2014, 2016, 2017, 2018, dan 2019. Lebih rinci, Marquez sudah 62 kali pole position, 95 kali naik podium, dan 56 kali memenangi balapan yang dilakukannya selama di kelas MotoGP dengan Repsol Honda. Namun performa Marquez menurun dalam beberapa musim terakhir sebelum akhirnya hengkang ke Gresini Ducati.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Banyak yang berharap performa Marquez bisa kembali moncer bersama Ducati yang juga superior. Tapi Marquez belum bisa jadi pebalap tercepat atau langsung nyetel seperti dirinya datang pertama kali ke MotoGP.

"Ya, saya memahami ekspektasi para penggemar, mereka percaya kepada saya, tetapi sudut pandang lainnya adalah kenyataan. Dan kenyataannya adalah saya datang dari empat tahun yang sangat sulit," buka Marquez dikutip dari Marca, Selasa (27/2/2024).

ADVERTISEMENT

Bagaimanapun semua juga kembali lagi ke hasil Marc Marquez. Tak ada yang salah memang dengan keinginannya untuk bisa menemukan kembali performa terbaiknya. MotoGP adalah cintanya dan Marquez adalah juara dunia 8 kali. Soal sentuhan di atas lintasan, Marquez nampak masih punya. Hanya saja, ketika bicara soal MotoGP saat ini butuh kecepatan dan intensitas tinggi, fisik dan reaksi, fisiknya tak bisa berbohong.

Kalau saja ada ramuan yang bikin awet muda, Marquesistas (sebutan penggemar Marquez) mana pun pasti ingin sekali memberikannya untuk Marquez. Sungguh. Atau berharap Marquez seperti Benjamin Button yang bukan menua tapi makin muda.

"Saya harus mendapatkan kepercayaan diri lagi. Jika Anda melihat pramusim, Saya hanya mencoba menanganinya dengan cara terbaik, dengan tenang dan mencoba memahami motornya, karena itu butuh waktu. Saya manusia biasa dan tahun-tahun berlalu. Anak-anak muda berdatangan dan mereka cepat. Itu wajar. Setiap atlet memiliki momennya masing-masing dan, selangkah demi selangkah, Anda harus memahami cara beradaptasi dengan situasi," kata Marquez.

Namun betapa pun besar keinginan melihat Marquez untuk terus berada di grid terdepan, waktu tak bisa dilawan. Yang dibutuhkan sekarang adalah kebesaran hati yang selapang-lapangnya untuk menerima. Tujuan utama Marquez bukan untuk menang lagi, dia bukan alien sungguhan, kini cobalah melihat Marquez sebagai manusia biasa.

"Tentu saja ini akan menjadi musim yang sulit. Ada dua atau tiga orang, terutama di Ducati, yang menangani motornya dengan sangat baik. Saya mencoba belajar dari mereka, tapi itu butuh waktu dan sulit. Kita lihat saja apakah selangkah demi selangkah saya bisa lebih dekat, tapi itu bukan tujuan saya. Jika tujuannya adalah mencoba untuk menang, itu akan membuat saya frustrasi," kata Marquez.




(riar/rgr)

Hide Ads