Bos Pramac Ducati: Martin Lebih Bernilai dari Marc Marquez

Bos Pramac Ducati: Martin Lebih Bernilai dari Marc Marquez

Ridwan Arifin - detikOto
Senin, 25 Des 2023 17:00 WIB
MotoGP - Thailand Grand Prix - Chang International Circuit, Buriram, Thailand - October 29, 2023 Prima Pramac Racings Jorge Martin celebrates on the podium after winning the MotoGP REUTERS/Athit Perawonmetha
Jorge Martin Foto: REUTERS/ATHIT PERAWONMETHA
Jakarta - Prima Pramac Ducati memang mengincar Marc Marquez, tapi negosiasinya tak berhasil. Paolo Campinoti, bos Prima Pramac Racing kini menganggap Jorge Martin lebih bernilai dari Marc Marquez, mengapa demikian?

Jorge Martin menjadi runner up MotoGP 2023. Dia berebut gelar juara bersama Francesco Bagnaia. Martin menjalani musim yang gemilang kendati gagal merebut mahkota juara dunia.

Prima Pramac Ducati mengincar Marc Marquez dengan sodoran kontrak dua tahun atas izin pabrikan Borgo Panigale. Upaya tersebut tidak membuahkan hasil, The Baby Alien menolak karena hanya ingin kontrak satu musim saja. Marquez pun berlabuh ke Gresini Racing, tim di bawah kepemimpinan Nadia Padovani.

Campinoti mengatakan tak bisa hanya menjalin kerja sama selama satu tahun. "Saya pribadi melihat tidak ada gunanya mengontrak Marc Marquez selama satu tahun, jika Anda merekrutnya, itu bukan karena masalah komersial, Anda memilih dia untuk mengerjakan sebuah proyek dan satu tahun jujur saja terasa seperti jangka pendek bagi saya," ucap Campinoti dikutip dari Corsedimoto.

Ducati diketahui sempat dekati Marc Marquez, jauh sebelum cedera. Tepatnya setelah The Baby Aliens menyegel gelar keenam MotoGP 2019. Tapi negosiasi Ducati gagal, Marquez memperpanjang kontrak berdurasi 4 tahun bersama Honda hingga 2024.

Setelah kontrak baru itu, awan mendung malah menyelimuti rider Repsol Honda ini. Marc Marquez mengalami cedera patah lengan pada musim 2020. Pemegang enam titel juara dunia MotoGP itu absen dari balapan sepanjang tahun.

29 Januari 2024, Marc Marquez bakal menginjak usia 31 tahun. Usianya tak lagi muda jika dibandingkan dengan Jorge Martin, yang sekarang berusia 25 tahun. Campinoti menilai Marquez sudah terlalu tua makanya tak ingin bersikeras untuk mendapatkan Marquez.

"Meninggalkan merek tempat ia dilahirkan dan dibesarkan untuk bergabung dengan Ducati mencerminkan supremasi motor. Marquez yakin akan kuat dengan motor kuat dari tahun lalu," kata Campinoti.

"Saya tidak tahu motor kita di tahun 2024 akan seperti apa, apakah lebih potensial dan apakah ada perbedaan antara satu motor dengan motor lainnya. Tapi saya pikir dia akan menjadi kandidat yang percaya diri dan akan menciptakan sedikit kegembiraan."

"Jika saya harus melakukan upaya ekonomi, dan saya mengatakannya secara terbuka, saya akan melakukannya untuk Jorge Martin, yang nilainya lebih dari Marquez, dia lebih muda dan saya lebih menyukainya," tambahnya lagi.


(riar/lua)

Hide Ads