Luca Marini mengurai alasan dirinya pindah ke Repsol Honda. The Marinovich mau lepas dari label 'adik Rossi' dan memulai karirnya sendiri tanpa campur tangan The Doctor.
Marini dan Valentino Rossi terpaut usia 18 tahun. Meski begitu, keduanya memilih meniti karier yang sama, yaitu menjadi pebalap. Dibanding-bandingkan dengan sang kakak sudah jadi makanan sehari-hari baginya.
Pebalap asal Italia itu memilih pindah ke tim pabrikan Honda untuk mengisi tempat yang ditinggalkan Marc Marquez, rival abadi The Doctor. Dalam membuat keputusan, Marini mengatakan ia tidak mempersoalkan hubungan mereka dan hanya fokus pada dirinya sendiri. Dia mau lepas dari bayang-bayang 'Valentino Rossi' dan mencari namanya sendiri.
"Ini adalah langkah terakhir yang diperlukan. Ini proyek pertumbuhan saya sebagai pebalap MotoGP. Pergi ke tim resmi adalah impian dan tujuan saya, bagi saya itu adalah hal yang sangat normal, menjadi saudara Valentino Rossi bagi saya tidak ada perubahan," kata Marini kepada Gazzetta, dikutip Jumat (1/12/2023).
Kepindahannya dari Mooney VR46 ke Honda HRC sempat menimbulkan keributan. Banyak yang mempertanyakan keputusan tersebut, sebab pindah ke tim rival abadi sang kakak adalah sesuatu yang dinilai publik tidak wajar.
Namun, Marini menyampaikan bahwa ia sudah berkonsultasi langsung dengan Vale. Dijelaskan, The Doctor tidak pernah menghalangi langkahnya untuk mencari peruntungan baru. Dia justru mendukung keputusan sang adik dan menyayangkan kehilangan salah satu pebalap andalannya di tim.
"Saat peluang untuk menggantikan Marc Marquez muncul, Vale adalah orang pertama yang saya hubungi," sebut Marini.
"Kami banyak membicarakannya, meski jelas sulit untuk berbicara dengannya, karena perannya adalah sebagai kepala manajer dan tim. Dia terpecah antara peluang besar untuk mencoba mewujudkannya dalam segala hal, dan mengetahui bahwa kami adalah tim hebat dan akan sangat disayangkan kehilangan saya," jelasnya.
Cita-cita Luca Marini yang ingin membela tim pabrikan akhirnya terwujud. Rider kelahiran Urbino itu mendapatkan kontrak dua tahun dari Honda.
"Pergi ke tim resmi adalah impian dan tujuan saya, bagi saya itu hal yang sangat normal, menjadi saudara Valentino Rossi bagi saya tidak ada yang berubah," ujarnya.
Menarik dinanti bagaimana kisah Marini tanpa sosok Valentino Rossi di timnya, akankah dia bisa lepas dari embel-embel 'adik Rossi' dan membuat nama untuk dirinya sendiri di MotoGP.
Simak Video "Video: Kata Marquez Usai Juarai Sprint Race MotoGP Ceko 2025"
(sfn/lth)