Sirkuit Mandalika dipastikan dicoret dari kalender WSBK 2024. Pebalap Team HRC Xavi Vierge, merasa sedih tidak bisa balapan di Sirkuit Mandalika tahun depan. Di sisi lain, rekan Xavi, Iker Lecuona, menilai bahwa penonton WSBK di Mandalika sangat ramai dan antusias.
Pebalap Honda Racing Corporation (HRC) dari ajang balap WSBK dan MXGP menyambangi Indonesia, Rabu (29/11/2023). Mereka secara eksklusif diundang Motul Indonesia Energy. Empat pebalap HRC yang hadir di Jakarta terdiri dari RubΓ©n FernΓ‘ndez dan Tim Gajser (MXGP), serta Iker Lecuona dan Xavi Vierge yang berkompetisi di WSBK.
Kedatangan dua pebalap HRC WSBK ke Indonesia tentunya menjadi sorotan. Soalnya nama Sirkuit Mandalika tak ada dalam kalender WSBK 2024 yang telah dirilis beberapa waktu lalu. Xavi mengaku sedih karena musim depan tak bisa balapan di Mandalika.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Salah satu hal terbaik (saat balapan di Indonesia) tentu saja adalah dukungan dari masyarakat. Meskipun kami dari negara lain, tetapi sebagian besar pendukung yang kami miliki berasal dari sini, dari Indonesia," kata Xavi.
"Tentu saja yang terburuk adalah tahun depan kami tidak akan datang (ke Sirkuit Mandalika). Jadi, saya sangat sedih untuk itu. Tapi saya yakin kami bisa segera kembali lagi (ke Sirkuit Mandalika)," tambahnya.
Sementara itu Lecuona berharap Sirkuit Mandalika tetap bisa menggelar balapan WSBK musim depan. Karena menurut Lecuona, penonton di Indonesia sangat antusias, juga bersemangat.
"Anda bisa lihat di sini, bahwa semua orang di Indonesia menyukai sepeda motor dan balapannya. Bahkan di Superbike banyak orang yang datang untuk menonton kami. Jadi, itu sangat bagus," kata Lecuona dalam kesempatan yang sama.
"Saya sangat senang bisa balapan di sini. Harapannya sih, tahun depan bisa ada lagi (WSBK) di sini," sambung pebalap jebolan MotoGP itu.
Baca juga: Pebalap HRC WSBK dan MXGP Sambangi Indonesia |
![]() |
Pendapat Iker Lecuona tentunya beralasan. Sebab jika melihat data, jumlah penonton WSBK Mandalika terus mengalami peningkatan setiap tahunnya. Pada gelaran WSBK di 2021, suasananya masih pandemi, sehingga jumlah penonton dibatasi 25.000 orang.
Kemudian pada gelaran WSBK Mandalika 2022, jumlah penonton di sirkuit meningkat pesat jadi 51.629 orang. Lanjut di ajang WSBK Mandalika 2023, jumlah penonton juga meningkat menjadi 59.251 orang.
Diberitakan sebelumnya, Sirkuit Mandalika tidak ada dalam kalender WSBK 2024. Penyebab batalnya WSBK Mandalika 2024 diduga karena besarnya biaya hosting fee yang harus dibayarkan pemerintah ke Dorna Sports.
"Untuk WSBK mungkin berada di angka Rp 100 miliar. Ya sekitar segitu ya. Sehingga pemerintah memutuskan untuk tidak menyelenggarakan, mungkin ya," kata Komandan Lapangan Sirkuit Mandalika sekaligus Kepala Dinas Pariwisata Nusa Tenggara Barat (Dispar NTB) Jamaluddin Malady, dikutip dari detikBali.
Besaran nilai hosting fee itu masih jadi kebijakan pemerintah pusat dengan Dorna Sports. Lebih lagi, kata Jamal, pada 2024 Indonesia akan melaksanakan pesta demokrasi. Sehingga, anggaran negara banyak terserap dalam kegiatan Pemilu nanti.
"Karena kita ketahui tahun 2024 yang akan datang itu Februari sudah pelaksanaan pesta demokrasi yaitu pemilihan. Ini mungkin menyebabkan pemerintah pusat dalam hal ini untuk tahun 2024 WSBK dihapus untuk sementara," ungkapnya.
(lua/dry)
Komentar Terbanyak
Punya Duit Rp 190 Jutaan: Pilih BYD Atto 1, Agya, Brio Satya, atau Ayla?
Konvoi Moge Terobos Jalur Busway Ditilang Semua, Segini Besar Dendanya
Banyak Beredar di Jalan Raya, Emang Boleh Motor Tak Pakai Pelat Belakang?