Mantan pebalap MotoGP Andrea Iannone siap kembali ke lintasan balap usai menjalani hukuman larangan membalap 4 tahun karena kasus penggunaan doping. Tidak kembali ke MotoGP, Iannone akan mencoba menata ulang kariernya di dunia balap roda dua melalui ajang WSBK (World Superbike).
Ianonne masih diberi kesempatan oleh mantan bosnya, Gigi Dall'Igna, untuk menebus kesalahan di masa lalu. Gigi Dall'Igna yang menjabat sebagai, General Manager Ducati Corse, akan berupaya memberikan Iannone kesempatan membalap di salah satu tim satelit Ducati di WSBK. Timnya antara GoEleven atau Barni.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
"Saya sangat senang dia (Iannone) kembali bergabung dengan Ducati, bukan di tim kami, tapi di salah satu motor satelit (di WSBK)," ujar Dall'Igna dikutip dari situs Motosan, Kamis (7/9/2023).
"Saya ingin mendoakan semoga dia beruntung saat kembali. Andrea adalah nama penting untuk merek kami. Ketika saya tiba, kemenangan pertama saya bersama Iannone di Red Bull Ring 2016, jadi saya ingat betul kebesaran hatinya dan bagaimana dia selalu berusaha melakukan yang terbaik. Ini sesuatu yang harus saya hormati," sambungnya.
![]() |
Iannone merupakan salah satu pebalap berpengalaman di MotoGP. Pebalap berumur 34 tahun itu pernah membalap untuk tim Ducati, Suzuki, hingga Aprilia. Iannone memulai karier balapnya di pentas MotoGP pada 2013 dan berakhir di tahun 2019.
Di akhir 2019, Iannone yang kala itu membalap bersama Aprilia dinyatakan positif menggunakan Dostranolone dalam tes anti-doping saat Grand Prix Malaysia 2019. Iannone awalnya dilarang balapan oleh FIM selama 18 bulan. Namun Badan Anti-Doping Dunia (WADA) mengajukan banding atas keputusan ini, dan meminta pebalap berjuluk The Maniac itu disanksi empat tahun. Iannone pun menjalani hukuman tersebut.
(lua/din)
Komentar Terbanyak
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Gaya Merakyat Anies Baswedan di Formula E Jakarta, Duduk di Tribun Murah