Joan Mir memberi sinyal akan bertahan di Honda musim depan. Kontrak Mir bersama tim pabrikan Jepang tersebut masih berlaku hingga akhir tahun depan.
Sebelumnya, Ducati Gresini Racing dikabarkan tengah menjalin negosiasi dengan Joan Mir. Bahkan, sejumlah pemberitaan menyebut, Mir mengajukan dirinya sendiri ke tim satelit tersebut.
Disitat dari Crash.net, Joan Mir menjelaskan, rumor kepindahan ramai digaungkan ketika pebalap gagal tampil baik di tim barunya. Di lain sisi, dia mengaku cukup bahagia ketika ada tim lain yang minat menggunakan jasanya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ketika kamu berada dalam situasi yang sulit seperti saya, kemudian ada tim lain yang tertarik merekrutmu, rasanya luar biasa," ujar Joan Mir, dikutip Jumat (1/9).
![]() |
Meski demikian, dia mengklaim akan bertahan di Honda hingga kontraknya habis musim depan. Sebab, jika dia pindah sekarang, maka publik akan menganggapnya sebagai pecundang.
"Apa yang saya mau sekarang adalah melanjutkan proyek bersama Honda. Saya merasa, jika harus pinda sekarang, saya akan merasa seperti pecundang. Saya tidak mau seperti itu," ungkapnya.
"Saya ingin memberikan lebih banyak kesempatan (ke Honda), tetapi memang benar juga bahwa kami tak boleh membuang-buang waktu," tambahnya.
Mir menegaskan, dia akan bertahan di Honda. Namun, dia berharap, tim bernuansa jingga tersebut bisa membuat banyak perubahan, terutama soal kualitas tunggangan.
"Ya. Keputusan saya adalah bertahan. Namun kami juga ingin beberapa perubahan menjadi lebih dekat," kata dia.
![]() |
Diketahui, sejak membela Honda, Joan Mir belum mampu menunjukkan performa aslinya. Hingga seri ke-11, mantan pebalap Suzuki itu belum pernah finis di urutan lima besar. Padahal, dia berstatus sebagai juara dunia musim 2020.
Kini, Joan Mir hanya menempati urutan ke-22 klasemen sementara dengan koleksi 25 poin. Dia lebih sering jatuh dan absen akibat cedera ketimbang tampil baik di lintasan.
(sfn/sfn)
Komentar Terbanyak
Jangan Kaget! Biaya Tes Psikologi SIM Naik, Sekarang Jadi Segini
Ini Dampak Buruk Andai Tarif Ojol Naik 8-15 Persen di Indonesia
Biaya Tes Psikologi Naik, Perpanjang SIM Bakal Keluar Duit Segini