Pebalap asal Prancis, Johann Zarco, diisukan bakal hengkang dari Pramac Racing musim depan. Zarco merasa masih jago dan bisa bersaing di balapan motor kelas premier, ia pun menolak opsi pindah ke kasta balap WSBK (World Superbike).
Kontrak Zarco akan berakhir musim ini. Belum ada tanda-tanda perpanjangan kontrak dari manajemen Pramac Racing. Padahal Zarco cukup kompetitif untuk ukuran pebalap yang sudah berusia 33 tahun. Saat ini dia masih bisa bersaing di papan atas dan mengisi peringkat lima klasemen sementara.
Meski begitu, Pramac Racing disebut-sebut akan mencari pebalap baru yang lebih muda untuk menemani Jorge Martin. Marco Bezzecchi dikabarkan menjadi kandidatnya. Hal tersebut lantaran Bezzecchi sangat ingin menggunakan motor spek pabrikan seperti yang ada di tim satelit Pramac Racing.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kabar lain mengatakan Zarco akan pindah ke ajang balap WSBK jika tak mendapat tim di MotoGP. Menanggapi rumor itu, Zarco terkesan tidak senang. Dia merasa masih bisa bersaing dengan pebalap-pebalap top MotoGP.
"Saya berada di urutan keempat dalam kejuaraan, jadi mengapa saya harus memikirkan Superbike sekarang?" Kata Zarco dikutip dari Crash. "Kami terbiasa mengatakan 'jika Anda membuat hasil, Anda dapat memiliki kursi Anda di MotoGP untuk tahun depan'," sambung Zarco.
"Saya melakukannya (di MotoGP) dan saya masih belum mendapat kursi untuk tahun depan. Jadi sedikit aneh," ujarnya. "Tapi yang pasti, apa yang saya lakukan sekarang, saya tidak akan pergi ke balap Superbike. Bukan karena saya tidak suka Superbike, tapi saya (ingin) tetap tampil di MotoGP," bilangnya lagi.
Andai tidak pindah ke WSBK, Zarco masih bisa bertahan kok di balap MotoGP. Soalnya ada beberapa tim yang masih memiliki slot pebalap, seperti tim satelit LCR Honda yang baru saja kehilangan Alex Rins yang hijrah ke Yamaha.
Musim depan Zarco juga bisa membela tim satelit Ducati lainnya, Gresini Racing. Soalnya ada rumor yang mengatakan Gresini Racing tidak akan memperpanjang kontrak Fabio Di Giannantonio.
(lua/rgr)
Komentar Terbanyak
Begini Pengakuan Polisi Sopir Rantis yang Lindas Affan Kurniawan
Pajak Mobil Indonesia Dicap Paling Tinggi Sedunia
Bayangin Aja! Pajak Toyota Avanza Rp 150 Ribu, Nggak Ada Gesek 5 Tahun Sekali