Manajer Tim LCR Honda, Lucio Cecchinello membenarkan Alex Rins didekati Yamaha. Pebalap Spanyol itu bisa saja hengkang lebih cepat dari Honda.
Cecchinello mengungkap Alex Rins sebenarnya dikontrak dua musim, yakni 2023 dan 2024. Tapi opsi tersebut bisa saja gugur lebih awal.
"Alex sudah punya kontrak dengan HRC selama dua musim, 2023 dan 2024, tapi dengan opsi bisa pergi jika dia punya tawaran dari tim pabrikan," kata Cecchinello dikutip GPone, Senin (24/7/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rins dirumorkan sudah mendapat tawaran dari tim pabrikan Yamaha. Kepergian Rins disinyalir bikin rugi Honda. Cecchinello menegaskan manajer pribadi Alex Rins sudah memulai negosiasi dengan Yamaha dan Honda.
"Saya tidak memiliki informasi pasti, saya hanya dapat mengatakan bahwa akan sangat disayangkan jika kami kehilangan Γlex karena dia adalah pembalap yang hebat, dan dia pembalap yang meluangkan waktu untuk berpikir dan mencari solusi terbaik," tambah dia lagi.
Rins sebelumnya sudah membalap bersama Suzuki. Hanya Yamaha yang tinggal memakai mesin inline-four. Pengalaman Rins tentu jadi salah satu alasan kenapa pabrikan Garpu Tala ingin meminang Rins. Apalagi performa Morbidelli yang tak kunjung oke selama berseragam pabrikan Yamaha kontraknya bakal habis selepas musim 2023.
Cecchinello meyakini proyek Rins dengan Honda bisa terus berjalan. Sebab pebalap kelahiran 8 Desember 1995 itu sudah menang satu kali bersama Honda RC213V di Circuit of The Americas, Austin 2023.
"Melanjutkan proyek dengan Honda masuk akal, dia telah memenangkan balapan dan motor akan tumbuh lebih cepat dari yang diharapkan dengan komitmen baru dari HRC," kata dia.
"Di sisi lain, Yamaha menawarkan tempat di tim pabrikan, jadi kondisinya mungkin akan berbeda," imbuhnya lagi.
(riar/dry)
Komentar Terbanyak
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Kenapa Sih STNK Tak Berlaku Selamanya dan Harus Diperpanjang?