Marc Marquez sedang mengalami masa-masa kelam di MotoGP bersama Honda. Namun pebalap WSBK Jonathan Rea menilai, Marquez masih menjadi pebalap MotoGP terbaik saat ini. Kalaupun ada pihak yang harus disalahkan, itu adalah Honda.
Kontrak Marquez bersama Repsol Honda bakal berakhir di tahun 2024. Tak ada tanda-tanda Repsol Honda ingin memperpanjang kontrak Marquez melihat performanya dalam dua musim terakhir ini yang cenderung menurun. Apalagi Team Manager Repsol Honda, Alberto Puig, tak menahan Marquez jika ingin hengkang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Situasi yang dialami Marquez bersama Honda saat ini turut menjadi perhatian pebalap Kawasaki Racing Team WSBK Jonathan Rea. Rea merasa prihatin dengan kondisi yang dialami Marquez saat ini. Bagaimapun, Marquez adalah pebalap terbaik, sekaligus sebagai legenda MotoGP. Marquez adalah pebalap terbaik MotoGP saat ini dengan 6 gelar MotoGP.
"Dia (Marquez) adalah seorang legenda (balap) dan saya sangat sedih dengan apa yang terjadi kepada dirinya," tutur Rea seperti dikutip dari Motosan, Jumat (30/6/2023).
"Dia adalah satu-satunya pebalap yang mampu bertarung dengan motor itu dan saya berpendapat bahwa dia masih menjadi pebalap terbaik di dunia saat ini, dengan segala hormat kepada para rivalnya," sambung dia.
Rea juga turut mengkritisi Honda. Menurut Rea, Honda adalah sumber bencana utamanya. Tak hanya untuk Marquez, Honda juga menjadi bencana buat Joan Mir dan Alex Rins.
"Masalahnya, Honda adalah bencana dan Anda perlu melihat apa yang terjadi pada Rins dan Mir," pungkas Rea.
Honda sendiri dipusingkan dengan banyaknya pebalap mereka yang mengalami cedera. Mir dan Rins sudah absen beberapa seri karena mengalami cedera. Di sisi lain, Marc Marquez juga sudah absen di MotoGP Jerman dan Belanda 2023 karena merasa tubuhnya tidak fit buat balapan.
(lua/din)
Komentar Terbanyak
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah