Jebolan Akademi Valentino Rossi Masih Moncer, Tradisi Podium Masih Berlanjut

Jebolan Akademi Valentino Rossi Masih Moncer, Tradisi Podium Masih Berlanjut

Dina Rayanti - detikOto
Senin, 19 Jun 2023 19:59 WIB
SCARPERIA, ITALY - JUNE 11: Francesco Bagnaia of Italy and Ducati Lenovo Team celebrate the victory of the Race of MotoGP of Italy at Mugello Circuit on June 11, 2023 in Scarperia, Italy. (Photo by Danilo Di Giovanni/Getty Images)
Francesco Bagnaia. Foto: Getty Images/Danilo Di Giovanni
Jakarta -

Jebolan akademi Valentino Rossi masih konsisten berdiri di setiap seri MotoGP. Terakhir podium itu ditorehkan Francesco Bagnaia.

Francesco Bagnaia masih bisa mempertahankan performa apiknya di gelaran MotoGP Jerman. Sebelumnya di MotoGP Italia Bagnaia tampil sempurna.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Rider Ducati Lenovo itu cemerlang sejak sesi latihan. Berlanjut di Sprint Race dan balapan utama dia menuntaskan balapan di posisi pertama.

Tren positif itu masih berlanjut di Jerman. Meski tak menang, di Sirkuit Sachsenring, Bagnaia finis di tempat kedua baik Sprint Race maupun balapan utama.

ADVERTISEMENT

"Saya sudah mencoba segalanya, tapi posisi kedua adalah yang terbaik. Jorge berhak mendapatkannya, dia sangat-sangat kuat," ungkap Bagnaia dikutip Speedweek.

Performa gemilang Bagnaia membuat tradisi meraih podium jebolan VR46 Riders Academy terus berlanjut. Terhitung sejak seri perdana MotoGP digelar musim ini, jebolan VR46 Riders Academy belum penah absen berdiri di podium. Bagnaia tercatat menjadi pebalap akademi yang menorehkan podium terbanyak.

Di sisi lain, pebalap VR46 Riders Academy lainnya masih sulit menembus podium dalam dua seri terakhir. Marco Bezzecchi misalnya di Jerman finis di posisi ketujuh Sprint Race dan posisi keempat di balapan utama.

Hal itu membuat Bezzecchi yang sebelumnya membuntuti Bagnaia di posisi kedua klasemen harus tergusur ke tempat ketiga. Bezzecchi digusur Jorge Martin yang kini sudah mengantongi 144 poin atau unggul 18 poin dari rider Mooney VR46 itu.

"Jorge berkembang sangat cepat dan memiliki pengalaman lebih banyak dari saya. Mungkin dia merasakan kesulitan di awal musim, tapi sekarang dia sudah menemukan potensinya, Pecco juga begitu. Saya sepertinya masih jauh. Tapi saya tidak melihat ke tabel klasemen sementara," kata Bez.

Tak jauh berbeda, rekan setimnya Luca Marini yang memulai balapan dari tempat kedua harus rela finis keempat di Sprint Race dan finis kelima di balapan utama.




(dry/lth)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads